Berita

Gedung Kejaksaan Agung Republik Indonesia/Ist

Hukum

Selama Ini Kejaksaan Cuma jadi Alat Kekuasaan, Hukum Ditegakkan Sesuai Selera Penguasa

SELASA, 24 SEPTEMBER 2024 | 22:15 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Posisi Kejaksaan Agung (Kejagung) sebagai lembaga penegak hukum dinilai sudah tidak menjadi pedang keadilan bagi rakyat selama 10 tahun pemerintahan Joko Widodo.

Demikian antara lain disampaikan Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto dalam mencermati kinerja Kejagung yang kini berada di bawah kepemimpinan Jaksa Agung ST Burhanuddin.

“Kejaksaan selama ini hanya menjadi alat kepentingan hukum menyesuaikan selera kekuasaan,” kata Hari saat dihubungi, Selasa malam (24/9).

Secara lebih rinci, Kejagung sebagai penegakan hukum dinilai hanya untuk memuluskan kepentingan kelompok dan dinasti kekuasaan.

“Di mana ada yang tersandera kasus dan kasusnya ditukar guling dengan kemauan penguasa,” ujar dia.

Menurut Hari, tebang pilih kasus di Kejagung sudah menjadi rahasia umum. Misalnya saja, ada beberapa kasus yang di SP3 oleh Kejagung tanpa transparansi, sehingga kesan tebang pilih kasus sangat nyata di depan mata.

“Publik harus tahu berapa perkara yang ditangani, berapa yang dalam lidik, sidik, dilimpahkan, divonis, dan lain-lain. Kalau ditutupi, jangan salahkan publik memvonis Kejaksaan melakukan permainan kasus,” tandas Hari.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya