Berita

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir/RMOL

Sepak Bola

Timnas Indonesia Gunakan Pesawat Sewaan untuk Laga Away ke China

SENIN, 23 SEPTEMBER 2024 | 05:23 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Timnas Indonesia akan menggunakan pesawat sewaan saat melakoni laga tandang di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Indonesia akan melawan Bahrain pada 10 Oktober dan China pada 15 Oktober.

Namun demikian, pesawat sewaan ini hanya untuk perjalanan dari Bahrain ke China. Perjalanan lainnya tetap menggunakan penerbangan komersial.

Opsi menyewa pesawat ini dipilih agar Timnas Indonesia tidak kelelahan. Sebab Asnawi Mangkualam cs akan melakoni laga di Qingdao, kota yang berjarak sekitar 650 km dari Beijing, China.


"Kami berupaya memastikan jangan sampai pemain lelah dan cedera, makanya kita sampaikan penerbangan dari Bahrain dan China itu bukan kemewahan," jelas Ketum PSSI, Erick Thohir kepada wartawan, Minggu (22/9).

Erick pun memastikan carter pesawat hanya untuk penerbangan Timnas Indonesia dari Bahrain ke China. Sementara penerbangan dari Jakarta ke Bahrain dan pulang dari China ke Jakarta tetap menggunakan pesawat komersial.

"Upaya untuk memastikan pemain kita tidak cedera. ini yang kita jaga. Jadi Indonesia-Bahrain komersial. Bahrain-China carter flight," kata Menteri BUMN ini.

"Tentu dari China ke Indonesia, komersial biasa. persiapan ya tentu kami terus memantau pemain mana yang bermain, tim nasional yang ada di Indonesia maupun di luar negeri karena penting sekali mereka bermain," sambungnya.

Erick berharap Tim Garuda bisa meraih 4 poin dari lawatan ke Bahrain dan China. Sehingga, secara perhitungan, akan membuka peluang bagi Garuda untuk mengumpulkan 15 poin selama Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

"Kalau bisa satu menang, satu seri, sudah luar biasa. Kalau dua-duanya menang alhamdulillah. Masalah target, kita ada (kejar) 15 poin. Jadi setiap pertandingan perlu ada poin," terangnya.

"Kami tidak anggap remeh China dan Bahrain, mereka bagus. Tapi kami berharap bisa dapat poin tiga di salah satunya, atau dua-duanya, saya tidak tahu bagaimana," pungkasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya