Berita

Presiden PKS Ahmad Syaikhu (tengah) bersiap mengikuti Rapimnas, Kamis (19/9)/RMOL

Politik

Rapimnas jadi Start PKS Meraih Kemenangan Pilkada 2024

KAMIS, 19 SEPTEMBER 2024 | 14:07 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memiliki agenda besar. Salah satunya, untuk konsolidasi dan mengokohkan persiapan PKS untuk pemenangan Pilkada 2024.

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu menuturkan, partai yang dipimpinnya memiliki target pemenangan lebih dari 50 persen untuk seluruh Pilkada 2024.

“InsyaAllah PKS menargetkan pemenangan 60 persen dari Pilkada Serentak yang diikuti di seluruh Indonesia,” kata Ahmad Syaikhu di Gedung DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Kamis (19/9).


Syaikhu menuturkan, sejumlah kader terbaik PKS berpartisipasi dalam Pilkada 2024 baik menjadi calon gubernur, maupun wakil gubernur serta kepala daerah di kabupaten dan kota. 

“Untuk kandidat sebagai gubernur, kader yang maju ada di empat provinsi yaitu Provinsi Sumatera Barat, Buya Mahyeldi. Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dr. Zulkieflimansyah. Provinsi Maluku Utara, Dr. Muhammad Kasuba, dan satu lagi di Jawa Barat yaitu Bapak Ahmad Syaikhu,” katanya.

Lalu ada 3 provinsi sebagai calon wakil gubernur, yaitu Calon Wagub Daerah Khusus Jakarta, Suswono; calon Wagub Banten, Dr. Dimyati Natakusuma; dan Calon Wagub Riau, Dr. Mawardi.

Selain itu ada 108 anggota PKS yang berpartisipasi dalam pilkada tingkat kota dan kabupaten di seluruh Indonesia. Baik sebagai bupati dan wakil bupati atau walikota dan wakil walikota.

Syaikhu pun memerintahkan kepada seluruh kader PKS untuk memenangkan para calon kepala daerah dari kader PKS.

“Pada Rapimnas PKS ini kita akan mengkonsolidasikan seluruh sumber daya partai baik struktur, pengurus, anggota, termasuk pejabat publik dan para dewan pakar Partai Keadilan Sejahtera untuk bergerak dalam satu komando berjuang secara totalitas untuk memenangkan Pilkada 2024 ini,” tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya