Berita

Cagub Jakarta Ridwan Kamil/Ist

Politik

RK Ditolak karena Bukan Warga Asli Jakarta

KAMIS, 19 SEPTEMBER 2024 | 10:29 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Penolakan terhadap bakal calon gubernur (cagub) Jakarta Ridwan Kamil (RK) saat berkunjung ke suatu daerah ditanggapi oleh Sekretaris Majelis Pertimbangan Wilayah PKS Jakarta, Muhammad Taufik Zoelkifli.

Menurutnya, kejadian ini muncul setelah Anies Baswedan, sosok yang diinginkan sebagian besar warga untuk kembali mencalonkan diri sebagai gubernur Jakarta, gagal berlaga.

Kendala awalnya muncul karena PKS sebagai pendukung Anies kekurangan kursi untuk mengusungnya. Meski kemudian batas jumlah kursi diturunkan, tidak ada partai yang akhirnya mencalonkannya. 


"Dalam hal ini banyak yang kemudian menyalahkan PKS," kata Taufik kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Kamis (19/9).

Saat ini, ada tiga pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta yang tengah diverifikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU). Selain Ridwan Kamil-Suswono, ada Pramono Anung yang berpasangan dengan Rano Karno, serta calon independen Dharma Pongrekun dan Kun Wardana.

Taufik Zoelkifli melihat, sikap warga yang menolak kehadiran Ridwan Kamil karena menilai kandidat yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus ini bukan asli Jakarta. 

"Kalau alasannya ini bukan orang Jakarta asli, sebenarnya yang lain juga bukan orang Jakarta asli," tegas Anggota DPRD DKI Jakarta dua periode tersebut.

Di sisi lain Taufik mengimbau warga Jakarta agar tetap bijak dalam memilih. Dia menekankan pentingnya tidak golput dan tidak memilih ketiga pasangan calon sekaligus, agar suara tetap sah. 

"Dalam Islam itu ada kaidah kalau semua pilihan dianggap buruk semua, maka ambil lah yang keburukannya paling sedikit. Kalau memang semua calon dianggap buruk, ambillah yang keburukannya paling sedikit," puncaknya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya