Berita

Arsjad Rasjid/Net

Politik

KSPI: Arsjad Rasjid Masih Ketum Kadin yang Sah

SELASA, 17 SEPTEMBER 2024 | 17:50 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menegaskan bahwa kepengurusan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia yang sah adalah yang berada di bawah kepemimpinan Arsjad Rasjid.

Presiden KSPI, Said Iqbal mengatakan, hal ini berdasarkan Keputusan Presiden (Kepres) No.18/2022 yang memutuskan Arsjad Rasjid sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia yang sah.

"KSPI setuju bahwa yang resmi sah dan legal sebagai Ketua Umum Kadin adalah Arsjad Rasjid karena masih ada Keppres. Karena Kadin itu kan ada UU, enggak sembarangan. Dalam UU Kadin dikatakan, Ketua Umum Kadin dikeluarkan oleh keputusan presiden. Nah, sampai hari ini Keppres kan masih Arsjad Rasjid," kata Said Iqbal kepada wartawan, Selasa (17/9).

Dengan begitu, Said menilai bahwa Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang digelar akhir pekan kemarin merupakan acara yang ilegal. Begitupun kepengurusan yang dibentuk juga ilegal.

Dari peristiwa ini, Iqbal berharap polemik di internal Kadin segera selesai karena ini menyangkut soal nasib para pekerja. 

Terutama menentukan besaran Upah Minimum Provinsi (UMP) para pekerja di daerah-daerah.

Karena itulah, KSPI, KSBSI, dan seluruh serikat pekerja perlu menyatakan sikap terhadap kemelut yang terjadi di Kadin. Lantaran Kadin adalah partner serikat buruh dalam hub industrial. 

"Nah, kita akan menentukan upah minimum, kan penentu upah minimum ada Apindo, ada Kadin di daerah-daerah. Itu sekarang kalau Kadin ada dua bagaimana? Apindo bagaimana? Itu alasan kenapa kita harus menyatakan sikap itu penting," katanya.

Apalagi, lanjut Iqbal, Kadin pimpinan Arsjad kerap menjalin komunikasi yang baik dengan serikat buruh.

Jangan sampai, ditegaskan Iqbal, hal ini terhenti hanya untuk kepentingan golongan saja, dan justru merugikan kehidupan kaum buruh.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya