Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Indonesia - Jerman Sepakati Kerja Sama Pengembangan Energi Terbarukan

KAMIS, 12 SEPTEMBER 2024 | 15:19 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Indonesia dan Jerman melakukan penguatan kerja sama di sektor ketenagalistrikan.

Pada hari kedua ajang Indonesia Sustainable Energy Week (ISEW) 2024, telah disepakati perjanjian kerja sama antara PT PLN dengan dua perusahaan Jerman, GIZ dan KfW, yang difokuskan dalam pengembangan energi terbarukan. 

Penandatanganan naskah kerja sama dilakukan oleh Direktur Manajemen Risiko PT PLN (Persero) Suroso Isnandar, Direktur KfW di Indonesia Burkhard Hinz dan Direktur Program Energi GIZ Indonesia/ASEAN Lisa Tinschert di sela gelaran Pada hari kedua Indonesia Sustainable Energy Week (ISEW) 2024 di Jakarta, Rabu (11/9).

Suroso Isnandar dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (12/9) menyatakan kerja sama ini sangat berharga bagi PLN, karena telah mendukung upaya mempercepat transisi energi dan dekarbonisasi sistem kelistrikan.

"Dengan kolaborasi ini, kami yakin Indonesia dapat mencapai target energi terbarukan dengan tetap memastikan pasokan listrik yang andal dan terjangkau. Mari bersama-sama kita bergotong royong untuk mendukung kemajuan listrik dari energi bersih di Indonesia," jelasnya.

Saat ini Indonesia  terus berupaya mengakselerasi proses transisi energi guna mencapai target emisi nol bersih pada 2060 atau lebih cepat.

Sementara itu, Direktur Program Energi GIZ Indonesia/ASEAN Lisa Tinschert mengatakan, transisi energi adalah kunci untuk mencapai target iklim global dan memastikan pasokan energi yang adil dan berkelanjutan.

Ia mengungkapkan rasa senang dan bangga dapat berkolaborasi dengan PLN. Menurutnya, transisi energi adalah kunci untuk mencapai target iklim global dan memastikan pasokan energi yang adil dan berkelanjutan.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kejanggalan LHKPN Wakil DPRD Langkat Dilapor ke KPK

Minggu, 23 Februari 2025 | 21:23

Jumhur Hidayat Apresiasi Prabowo Subianto Naikkan Upah di 2025

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:56

Indeks Korupsi Pakistan Merosot Kelemahan Hampir di Semua Sektor

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:44

Beban Kerja Picu Aksi Anggota KPU Medan Umbar Kalimat Pembunuhan

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:10

Wamenag Minta PUI Inisiasi Silaturahmi Akbar Ormas Islam

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:08

Bawaslu Sumut Dorong Transparansi Layanan Informasi Publik

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:52

Empat Negara Utama Alami Krisis Demografi, Pergeseran ke Belahan Selatan Dunia, India Paling Siap

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:46

Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:34

Indra Gunawan Purba: RUU KUHAP Perlu Dievaluasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:31

Kolaborasi Kunci Keberhasilan Genjot Perekonomian Koperasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:13

Selengkapnya