Berita

Wakil Ketua Komite Pengarah ARI-BP Hidayat Nur Wahid (HNW)/RMOL

Politik

HNW Bersyukur Opini Publik Berbalik Serang Israel

SELASA, 10 SEPTEMBER 2024 | 00:15 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Melanjutkan kerjasama yang berkesinambungan Indonesia Palestina, Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) akan segera menghadirkan program kolaborasi bersama Global Coalition for Quds & Palestine (GCQP) atau Koalisi Global untuk Quds dan Palestina.

Momen kolaborasi tersebut antara lain dihadiri Sekjen GCQP Ahmad Al Atawna dan Wakil Ketua Komite Pengarah ARI-BP Hidayat Nur Wahid (HNW) di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (9/9). 

Hidayat mengaku bersyukur ARI-BP saat ini sudah dipercaya dengan kegiatannya oleh rakyat Indonesia. 


“Permasalahan Gaza, Palestina, ini bukan hanya lokal dan sektoral, tapi memerlukan kerjasama luar biasa dari semua pihak,” kata Hidayat yang juga Wakil Ketua MPR RI.

Hidayat mengatakan, yang membedakan dari yang sebelumnya, dimana dunia selalu didominasi yang mendukung Israel, sekarang justru berbalik.

"Sekarang bahkan arahnya berbalik, Israel terkalahkan dalam media, opini publik, termasuk di dunia politik internasional. Bahkan di PBB sekalipun sudah berkali-kali Israel terkalahkan," kata Hidayat.

Hidayat lalu mengutip cerita Ustaz Ahmad Al Atawna bahwa jika Donald Trump kalah Pemilu Amerika Serikat, maka Israel akan habis.

"Sebenarnya itu yang sudah diramalkan terdahulu oleh Syeikh Ahmad Yasin,” sambung Hidayat. 

Pernyataan kontroversial disampaikan calon presiden Partai Republik Donald Trump mengenai saingannya di Pemilu Amerika Serikat (AS), Kamala Harris, yang merupakan calon presiden Partai Demokrat untuk Pemilihan Presiden AS 2024.

Menurut Trump, Israel akan 'hancur' apabila Wakil Presiden AS Kamala Harris terpilih menjadi presiden dan memimpin dari Gedung Putih pada November 2024.

"Jika saya tidak memenangkan pemilu ini, Israel, dengan rekan Kamala Harris di pucuk pimpinan Amerika Serikat, akan hancur. Israel akan hancur," ujar Trump, seperti dilansir Anadolu, Minggu (8/9).




Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya