Berita

Indonesia jajaki peluang memperkuat kerja sama hilirisasi industri mineral dengan negara-negara Afrika/Foto: Kementerian ESDM

Bisnis

Kementerian ESDM Ungkap Teknologi dan Pembiayaan jadi Alasan untuk Kerja Sama

RABU, 04 SEPTEMBER 2024 | 11:22 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Indonesia siap berbagi pengalaman dan menjalin kemitraan yang lebih erat dengan negara-negara Afrika dalam jangka waktu panjang.  

Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Dadan Kusdiana menegaskan, dengan kerja sama yang panjang akan mendorong penguatan kemitraan strategis antara Indonesia dengan negara-negara Afrika dalam sektor energi dan mineral dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di kedua wilayah.

Hal itu ia sampaikan saat menjajaki peluang memperkuat kerja sama hilirisasi industri mineral terutama lithium. 

"Saya baru saja mendengar dari Mozambik, dari Zimbabwe, bahwa mereka memiliki banyak mineral, ada dua hal yang ingin kami tawarkan. Yang pertama adalah berbagi pengalaman kami dalam hal itu, dan yang kedua adalah melakukannya sebagai sebuah kemitraan," jelas Dadan saat menjadi panelis pada  Indonesia - Afrika Forum di Bali, dikutip Rabu (4/9).

Dadan menyinggung keberhasilan Indonesia dalam pengembangan biodiesel sebagai upaya mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Indonesia saat ini telah mencampurkan 35 persen biodiesel ke dalam bahan bakar diesel, dan sedang mempersiapkan peningkatan hingga 40 persen pada tahun depan.

Dalam upaya mencapai emisi nol bersih pada tahun 2060, Dadan menekankan bahwa Indonesia saat ini sedang merevisi sejumlah regulasi, termasuk undang-undang tentang energi terbarukan, dan memperluas kerjasama dengan negara-negara maju.

"Kami mulai bekerja sama dengan banyak negara maju, berdasarkan pengalaman kami, setidaknya ada dua masalah, yaitu teknologi dan pembiayaan. Inilah yang harus kita kerjasamakan, khususnya dengan negara-negara maju," jelasnya.

Kerja sama Indonesia dengan negara-negara Afrika di sektor energi mencakup berbagai inisiatif strategis, terutama dengan Kenya, Tanzania, dan Madagaskar.

Indonesia telah menandatangani beberapa MoU dengan Kenya yang meliputi eksplorasi minyak dan gas, eksplorasi pertambangan, energi terbarukan, serta kerja sama panas bumi.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya