Berita

Anies Baswedan/Net

Politik

Potensi Menang Besar, Wajar Anies Dijegal

RABU, 04 SEPTEMBER 2024 | 09:16 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Potensi kemenangan mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan sangat tinggi di Pilkada Jakarta. Namun, banyak pihak yang tidak menginginkan Anies Baswedan bertarung.

Analis politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin berpendapat dengan potensi kemenangan besar itu, Anies dijegal kelompok tertentu agar tidak ambil bagian pada Pilkada Jakarta 2024.

"Kalau Anies maju potensi menangnya tinggi, karena itu dia digusur oleh lawan-lawan politiknya oleh dewa-dewa itu," kata Ujang kepada RMOL, Rabu (4/9).

Melihat fenomena Anies masih dicintai warga Jakarta, Ujang menilai memang hanya dia yang mampu meraih simpati masyarakat dengan kharismanya.

Namun, lanjutnya, banyak orang kalangan elite yang tidak menginginkan Anies Baswedan bertahta di Jakarta lagi.

"Anies digandrungi wajar karena dia punya sesuatu di hati warga Jakarta makanya dia sangat diperhitungkan," katanya.

"Nah, ketika diperhitungkan, dia dikerjain," demikian Ujang.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya