Berita

Anggota Pansus Haji dari Fraksi PKS Wisnu Wijaya/Ist

Politik

Rapat Pansus Haji dengan Travel Berlangsung Tertutup

SENIN, 02 SEPTEMBER 2024 | 13:23 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

.Rapat dengar pendapat umum (RDPU) Pansus Haji dengan agenda mendengarkan keterangan perusahaan travel haji dan umrah digelar tertutup di Gedung Nusantara, Komplek Parlemen, Senayan, Senin (2/9).

Anggota Pansus Haji dari Fraksi PKS Wisnu Wijaya mengatakan, rapat digelar tertutup agar perusahaan travel haji umrah leluasa menyampaikan data.

"Pelaksanaan RDPU dengan para saksi dari pihak travel dilakukan tertutup sebagai salah satu strategi untuk mendorong keterbukaan para saksi dalam menyampaikan keterangan terhadap pansus," kata Wisnu.


Wisnu menyinggung soal adanya tekanan dari para saksi dan anggota Pansus Haji selama dua pekan ini yang berpengaruh pada kondisi psikis saksi terdahulu dan dikhawatirkan berpengaruh terhadap kelanjutan proses penyelidikan.

Untuk menanggulangi tantangan penyelidikan tersebut, lanjut Wisnu, Pansus Haji berinisiatif mengadakan rapat secara tertutup. 

"Agar secara psikis, para saksi merasa nyaman sehingga bisa menyampaikan keterangan secara lugas dan apa adanya," kata Wisnu.

Bahkan, kata Wisnu, tidak menutup kemungkinan dengan rapat tertutup, para saksi jadi lebih leluasa menyebutkan siapa saja pihak yang ikut bermain dalam penyalahgunaan kuota haji tambahan dari kacamata mereka selaku pelaksana kebijakan.

Wisnu mengatakan, para saksi yang didatangkan Pansus Haji yakni biro travel haji khusus yang memiliki isu relasi kuasa dalam konteks penyelenggaraan haji khusus.

Ia menambahkan, keterangan dari para pengusaha travel haji dan umrah ini sangat penting untuk mengonfirmasi sejumlah dokumen dan keterangan yang sudah diberikan oleh para saksi terdahulu khususnya saksi dari unsur Kemenag.

"Mereka bukan policy maker, tetapi policy doer (pelaksana). Kendati begitu, posisi mereka cukup penting sebagai saksi kunci yang diduga turut terdampak akibat dari kebijakan pengalihan kuota haji tambahan ini," demikian Wisnu.

Adapun sejumlah pengusaha travel haji dan umrah yang dipanggil Pansus Haji antara lain  PT Nur Rima Al-Waali, PT Citra Wisata Dunia, PT Al Bayan Permata Ujas, PT Al Amin Ahsan Travel, PT Makassar Toraja, PT Muhibbah Mulia Wisata.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya