Indeks utama di Wall Street mengalami kenaikan, dengan indeks Dow Jones Industrial Average mencatat rekor penutupan tertinggi untuk hari kedua berturut-turut.
Data ekonomi AS terbaru meningkatkan ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga secara moderat pada September.
Dikutip dari
Reuters Sabtu (31/8), indeks S&P 500 naik 1,01 persen ke level 5.648,40 pada penutupan Jumat (30/8) atau Sabtu pagi (331/8) WIB.
Sementara indeks Nasdaq Composit naik 1,13 persen ke level 17.713,62, dan indeks Dow Jones Industrial Average naik 0,55 persen ke level 41.563,08.
Ada 11 sektor dalam indeks S&P 500 yang mencatat kenaikan, dengan sektor konsumen diskresioner naik 1,9 persen diikuti oleh sektor industri yang naik sebesar 1,1 persen.
Sepanjang bulan ini, indeks S&P 500 naik 2,3 persen, Dow Jones naik 1,8 persen dan Nasdaq naik 0,6 persen.
Volume perdagangan saham di bursa AS mencapai 11,2 miliar saham dengan rata-rata 11,4 miliar saham dalam 20 hari perdagangan terakhir.
Data ekonomi AS menunjukkan, pengeluaran konsumen AS meningkat pesat pada Juli, menunjukkan ekonomi tetap kuat sementara harga naik moderat.
Saham Nvidia naik 1,5 persen, rebound dari penurunan 6,4 persen pada Kamis setelah indikator chip kecerdasan buatan itu gagal memenuhi ekspektasi investor yang sangat tinggi, meskipun hasilnya lebih optimistis dan sesuai perkiraannya.
Saham Intel melonjak hampir 10 persen menyusul laporan bahwa mereka sedang menjajaki opsi yang dapat mencakup merger. Sedangkan saham Amazon.com dan Tesla masing-masing melonjak lebih dari 3 persen.
