Berita

Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep/Ist

Hukum

Jadi Anak Presiden, KPK Minta Kaesang Hidup Sederhana

JUMAT, 30 AGUSTUS 2024 | 13:01 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sebagai anak Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) minta Kaesang Pangarep bisa menjadi role model antikorupsi dengan tidak bergaya hidup mewah.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata menjelaskan alasan KPK membutuhkan klarifikasi dari Kaesang soal dugaan penerimaan gratifikasi fasilitas pesawat jet pribadi yang digunakan untuk bepergian ke Amerika Serikat (AS) beberapa waktu lalu.

Alex mengatakan, surat undangan yang akan dikirim ke Kaesang dilakukan dalam ranah pencegahan dan juga pendidikan antikorupsi.


"Di mana letak unsur pendidikan anti korupsinya? kita tahu ya, saudara Kaesang sekarang menjadi Ketua Umum PSI. Dan KPK beberapa waktu yang lalu kan sudah melakukan pendidikan politik cerdas berintegritas," kata Alex kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat siang (30/8).

Dalam rangka itu, kata Alex, KPK mendorong agar adik dari Wakil Presiden terpilih periode 2024-2029 Gibran Rakabuming Raka itu dalam perilaku kehidupan sehari-harinya bisa menjadi role model nilai-nilai antikorupsi.

"Salah satunya apa nilai-nilai anti korupsi? Hidup sederhana. Nah, ini yang sebetulnya kami harapkan dari proses klarifikasi itu. Buat yang bersangkutan juga baik, kan begitu. Pasti nanti setelah beliau menjelaskan, semua akan menjadi terang-benderang," pungkas Alex.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya