Berita

Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra/RMOL

Politik

Yusril Siap Masuk Kabinet Prabowo

SENIN, 26 AGUSTUS 2024 | 20:34 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Sesuai jadwal ketatanegaraan, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming akan dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI masa bakti 2024-2029 pada sidang Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Setelahnya, dalam hitungan hari Prabowo Subianto sebagai presiden juga akan mengumumkan susunan kabinet dan melantik para menteri.

Melihat dinamika dan kebutuhan yang ada, pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra menduga akan ada penambahan jajaran menteri koordinator (menko) maupun level kementerian. 

“Hal ini usai revisi UU Kementerian Negara. Presiden Prabowo Subianto lebih leluasa menentukan berapa jumlah menteri untuk melaksanakan programnya saat kampanye di pilpres lalu,” katanya, Senin (26/8).


Ditanya peluang dirinya menjadi menteri kabinet Prabowo, Yusril menjawab dirinya menyerahkannya kepada Presiden terpilih. Ia bersedia untuk berpartisipasi membantu Prabowo mewujudkan visi misi untuk membangun bangsa.

"Kalau ditanya kesiapan, saya siap melaksanakan amanah jabatan tersebut, sesuai pengalaman, ilmu dan pengetahuan saya selama ini. Saya telah berpartisipasi menyertai beliau sejak sebelum pencalonan dan terus aktif berjuang dan membela beliau sampai usai sidang MK yang akhirnya mengukuhkan beliau sebagai Presiden terpilih,” ujarnya.

Yusril yakin Prabowo Subianto memiliki kemampuan yang mumpuni untuk memimpin bangsa Indonesia menjadi negara yang lebih maju. Atas dasar inilah Yusril loyal dan mendukung pemerintahan Prabowo.

“Saya percaya Pak Prabowo punya kemampuan mumpuni memimpin bangsa dan negara ke depan. Karena itu saya mendukung dan loyal kepada beliau. Saya percaya beliau akan memilih para menteri sesuai kapasitas kemampuan, loyalitas dan keterlibatannya menyertai beliau dalam berjuang hingga akhirnya terpilih sebagai Presiden,” demikian Yusril Ihza Mahendra.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya