Berita

Pemimpin junta militer Sudan, Abdel Fattah al-Burhan/AA

Dunia

Junta Militer Sudan Tolak Berdamai, Siap Perang 100 Tahun

MINGGU, 25 AGUSTUS 2024 | 11:22 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Perundingan damai yang diinisiasi di Swiss, ditolak mentah-mentah oleh pemimpin junta militer Sudan, Abdel Fattah al-Burhan.

Dalam sebuah pernyataan, Burhan menegaskan bahwa pihaknya tidak akan berdamai dengan paramiliter Rapid Support Force (RSF).

Dia bahkan bersumpah untuk berperang selama 100 tahun daripada berdamai dengan musuh yang 16 bulan terakhir diperanginya.

"Kami tidak akan pergi ke Jenewa. Kami akan berjuang selama 100 tahun," tegasnya, seperti dikutip dari AFP pada Minggu (25/8).

Amerika Serikat membuka perundingan di Swiss pada 14 Agustus yang bertujuan untuk meringankan krisis kemanusiaan di Sudan dan mencapai gencatan senjata permanen.

Sementara delegasi RSF hadir, angkatan bersenjata Sudan menolak hadir, meskipun mereka menghubungi mediator melalui telepon.

Pembicaraan tersebut diselenggarakan bersama oleh Arab Saudi dan Swiss, dengan Uni Afrika, Mesir, Uni Emirat Arab, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang melengkapi apa yang disebut Kelompok Aligned for Advancing Lifesaving and Peace in Sudan (ALPS).

Pada Jumat (23/8), pembicaraan berakhir tanpa gencatan senjata. Tetapi ada kemajuan dalam mengamankan akses bantuan pada dua rute utama di negara yang dilanda krisis kemanusiaan tersebut.

Konflik brutal tersebut telah memaksa satu dari lima orang meninggalkan rumah mereka, sementara puluhan ribu orang telah meninggal. Lebih dari 25 juta orang di seluruh Sudan menghadapi kelaparan akut.

Populer

Bahlil Ketum Golkar Kalah Trending Azizah Andre Rosiade Selingkuh

Rabu, 21 Agustus 2024 | 00:00

Massa Geruduk Rumah Ketua BPIP Imbas Larangan Paskibraka Perempuan Pakai Jilbab

Senin, 19 Agustus 2024 | 17:20

Polemik Lepas Hijab, PGI Nusantara Bakal Geruduk BPIP

Senin, 19 Agustus 2024 | 22:13

Hasil Munas Digugat, Bahlil Lahadalia Bisa Batal jadi Ketum Golkar

Jumat, 23 Agustus 2024 | 20:11

Inilah Susunan Pengurus Golkar Periode 2024-2029, Tak Ada Jokowi dan Gibran

Kamis, 22 Agustus 2024 | 15:58

Senior Golkar Mulai Kecewa pada Kepengurusan Bahlil

Sabtu, 24 Agustus 2024 | 19:02

Cak Imin Minta Kapolri Bubarkan Muktamar PKB Tandingan

Kamis, 15 Agustus 2024 | 12:52

UPDATE

Prabowo Batal Tutup Muktamar PKB di Bali

Minggu, 25 Agustus 2024 | 12:01

Ademkan Tensi, RDP Bahas PKPU Nomor 8 Dimajukan

Minggu, 25 Agustus 2024 | 11:57

Kritikan Prabowo soal Haus Kekuasaan Diduga Sentil Jokowi

Minggu, 25 Agustus 2024 | 11:30

Junta Militer Sudan Tolak Berdamai, Siap Perang 100 Tahun

Minggu, 25 Agustus 2024 | 11:22

Hilirisasi SDA Butuh Iklim Usaha Kondusif

Minggu, 25 Agustus 2024 | 11:10

Jusuf Hamka Ajak Politikus Senayan Salat di Masjid Babah Alun At-Taqwa

Minggu, 25 Agustus 2024 | 11:08

Penegakan Hukum Pengunjuk Rasa Harus Proporsional

Minggu, 25 Agustus 2024 | 10:37

Mantan Jubir Gus Dur Tak Setuju Anggapan PKB Produk Gagal

Minggu, 25 Agustus 2024 | 10:21

Di Peringatan HUT Ukraina, Zelensky Sebut Putin Tua Bangka Penyakitan

Minggu, 25 Agustus 2024 | 10:21

Dirjen Kemenkumham Minta Polri Junjung Tinggi HAM dalam Penegakan Hukum Demonstran

Minggu, 25 Agustus 2024 | 10:07

Selengkapnya