Berita

Perdana Mentri India, Narendra Modi (kiri) dan Presiden Ukraina, Vlodimir Zelenskyy, di Istana Mariinyskysi, Jumat sore (22/8).

Dunia

Bertemu Presiden Ukraina, Narendra Modi: Kami Tidak Pernah Netral

SABTU, 24 AGUSTUS 2024 | 01:52 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Perdana Menteri Narendra Modi menyampaikan pesan perdamaian yang kuat dan mengatakan bahwa dialog adalah satu-satunya solusi untuk mengakhiri konflik antara Rusia dan Ukraina.

Berbicara kepada Presiden Ukraina Vlodimir Zelenskyy di Istana Mariinyskysi, Jumat sore (22/8), PM Modi mengatakan bahwa India selalu berada di pihak perdamaian.

"India tidak pernah netral, kami selalu berada di pihak perdamaian," kata Modi kepada Zelenskyy dalam pertemuan bilateral mereka.

PM lebih lanjut mengatakan bahwa India siap untuk memainkan peran aktif dalam perjalanan menuju perdamaian dan kemajuan.

"Orang-orang dari negara lain juga tahu bahwa India telah secara aktif merencanakan upaya perdamaian dan Anda juga tahu bahwa pendekatan kami berpusat pada rakyat. Saya ingin meyakinkan Anda dan seluruh dunia bahwa ini adalah komitmen India dan kami percaya bahwa penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas teritorial adalah yang terpenting bagi kami dan kami mendukungnya,” ujar Modi seperti dikutip dari The Print.

Modi menambahkan, ketika bertemu Presiden Putin, dia mengatakan bahwa ini bukan saatnya untuk perang. Bahkan, solusi untuk masalah apa pun tidak pernah ditemukan di medan perang.

“Solusinya hanya datang melalui pembicaraan, dialog, dan diplomasi dan kita harus bergerak maju ke arah itu tanpa membuang-buang waktu. Kedua belah pihak harus duduk bersama dan menemukan cara untuk keluar dari krisis ini,” katanya lagi.

Modi diterima Zelenskyy di Istana pada Jumat sore (22/8).

"Hari ini adalah hari yang sangat bersejarah bagi hubungan India dan Ukraina. Seorang PM India telah datang ke Ukraina untuk pertama kalinya yang merupakan peristiwa bersejarah. Besok adalah hari nasional Anda dan kami mengucapkan selamat kepada Anda untuk ini. Kami berdoa untuk perdamaian di Ukraina," kata PM Modi.

PM Modi juga berterima kasih kepada Zelenskyy atas peran pemerintah Ukraina dalam memungkinkan mahasiswa India untuk kembali ke rumah selama puncak konflik.

Dalam pertemuan itu, Modi juga mengundang Presiden Zelenskyy untuk mengunjungi India. 

Presiden Ukraina berterima kasih kepada PM Modi atas kunjungannya dan komitmennya terhadap perdamaian.

“India mendukung kedaulatan nasional dan integritas teritorial Ukraina. Dan ini penting karena setiap orang di dunia harus sama-sama menghormati Piagam PBB,” kata Presiden Ukraina.


Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya