Berita

Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI), Petrus Salestinus/RMOL

Hukum

TPDI Bakal Laporkan Bobby dan Kahiyang ke KPK Pekan Depan

KAMIS, 22 AGUSTUS 2024 | 15:37 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Para advokat yang tergabung dalam Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) dan Perekat Nusantara batal melaporkan dugaan izin usaha pertambangan (IUP) Blok Medan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pekan depan.

Koordinator TPDI, Petrus Selestinus mengatakan, awalnya akan mengagendakan hari ini untuk melaporkan Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu ke KPK.

"Tadi kami sudah di seberang KPK ngumpul di situ sebelum akan menuju KPK," kata Petrus kepada RMOL di Jakarta, Kamis sore (22/8).

Namun demikian, lanjut dia, niatan itu diurung lantaran masyarakat saat ini tengah fokus terhadap aksi unjuk rasa yang terjadi di Gedung DPR RI. Untuk itu, pihaknya akan kembali ke KPK pada pekan depan.

"Senin jam 14.00, nanti saya buat undangannya lagi," pungkas Petrus.

Dalam undangan yang diterima redaksi, TPDI dan Perekat Nusantara akan mendatangi Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan pada hari ini pukul 13.00 WIB.

Kedatangan mereka bertujuan untuk menanyakan tindak lanjut laporan TPDI pada 23 Oktober 2023 lalu terkait dugaan kolusi dan nepotisme dalam proses uji materiill perkara nomor 90/PUU-XXI/2023 yang telah diputus 16 Oktober 2023 dengan permintaan agar Presiden Joko Widodo, Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman yang juga Ipar Jokowi, anaknya Jokowi Gibran Rakabuming Raka dan lainnya sebanyak 17 nama tokoh untuk didengar keterangannya dalam proses penyelidikan di KPK.

"Agenda kedua, melaporkan dugaan penyalahgunaan kekuasaan dalam proses pemberian IUP Nikel Blok Medan, yang terungkap nama Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu sebagai fakta persidangan korupsi di Pengadilan Tipikor, agar KPK segera membuka sebuah proses penyelidikan dalam perkara tersendiri," jelas Petrus.

Petrus menerangkan bahwa, pihaknya melihat ada sikap diskriminatif dari KPK. Di mana, dalam kasus korupsi di Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA), terdapat nama Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto. Dengan cekatan KPK memeriksa Hasto.

"Tetapi dalam kasus IUP Nikel Blok Medan terungkap sebagai fakta persidangan nama Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu, tapi KPK abai dan bersikap menutup-nutupi," pungkas Petrus.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya