Berita

Jokowi sematkan pin komando pada petugas paskibraka/Net

Politik

Tepat! Jokowi Cabut Aturan Pelarangan Jilbab

JUMAT, 16 AGUSTUS 2024 | 22:33 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pencabutan larangan jilbab untuk pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) oleh Presiden Joko Widodo dinilai sudah tepat.

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin, mengatakan Jokowi perlu mengingatkan anak buahnya bila ada yang keliru dalam membuat aturan.

"Sesuatu yang bagus, dan positif, kalau ada kekeliruan harus diluruskan, kalau ada kesalahan harus diingatkan, kalau ada sesuaru yang dipermasalahkan harus dibatalkan kan begitu," kata Ujang Komarudin, Jumat (16/8).


Ujang menambahkan aturan BPIP yang melarang paskibraka muslimah mengenakan jilbab sangat salah dan terkesan diskriminatif.

"Oleh karena itu memang pemerintah khususnya Presiden Jokowi harus mencabut itu agar sesuai dengan aturan yang lama," ucapnya.

Ia malah setuju jika Jokowi memecat Kepala BPIP lantaran tidak mencerminkan sikap Bhinneka Tunggal Ika dengan adanya larangan mengenakan jilbab untuk pengibar bendera merah putih.

"Jadi pecat saja kepala BPIP enggak ada gunanya itu. Jadi dalam konteks itu saya sih melihat tentu bagus ketika Jokowi mencabut aturan itu, artinya anggota paskibraka berhak menggunakan paskibraka," katanya.

Ujang menambahkan, sebagai kepala negara, Jokowi memang perlu hadir untuk menjaga hak bernegara rakyatnya.

"Memang itu harus dilakukan negara untuk menhaga hak-hak warganegara yang menjalankan agamanya masing-masing justru aneh ada pelarangan jilbab, itu adalah perilaku diskriminatif," pungkas Ujang Komarudin.


Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya