Berita

Bandara Internasional Chengdu Tianfu di Chengdu, Provinsi Sichuan, Tiongkok Barat Daya/Xinhua

Dunia

Darurat Mpox, China Perketat Pengawasan Kedatangan dari Luar Negeri

JUMAT, 16 AGUSTUS 2024 | 11:37 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sejumlah negara, termasuk China, meningkatkan kewaspadaan, terhadap bahaya cacar monyet atau Mpox, yang oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah ditetapkan sebagai darurat kesehatan global.
Dalam permyataannya pada Kamis (15/8), Bea Cukai China mengatakan pihaknya akan memantau orang dan barang yang memasuki negara itu selama enam bulan ke depan.

"Personel dari negara-negara yang dilanda wabah cacar monyet yang pernah melakukan kontak dengan kasus cacar monyet atau menunjukkan gejala harus mengambil inisiatif untuk melaporkan diri ke Bea Cukai," kata badan tersebut , seperti dikutip dari Reuters, Junat (16/8).


"Kendaraan, kontainer dan barang dari daerah dengan kasus mpox harus disanitasi," tambah pernyataan tersebut.

Rabu lalu WHO kembali menyatakan mpox sebagai darurat kesehatan masyarakat global untuk kedua kalinya dalam dua tahun, menyusul wabah infeksi virus di Republik Demokratik Kongo yang telah menyebar ke negara-negara tetangga.

Komisi Kesehatan Nasional China tahun lalu mengumumkan mpox akan dikelola sebagai penyakit menular Kategori B, yang memungkinkan pejabat untuk mengambil tindakan darurat seperti membatasi pertemuan, menangguhkan pekerjaan dan sekolah atau menutup area ketika terjadi wabah penyakit.

Populer

Tim Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Ternyata Terima Dana Korupsi DJKA

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:21

Cak Imin Minta Kapolri Bubarkan Muktamar PKB Tandingan

Kamis, 15 Agustus 2024 | 12:52

KPK Dapat Petunjuk Dugaan Suap PAW PDIP dari Buku Hasto

Kamis, 08 Agustus 2024 | 19:35

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

Pengamat: Intervensi Kekuasaan Penyebab Airlangga Mundur

Minggu, 11 Agustus 2024 | 19:13

BPIP Perlu Jelaskan Paskibraka Wajib Lepas Hijab

Rabu, 14 Agustus 2024 | 13:49

PKS Harus Ikhlas Terima PDIP Bergabung Usung Anies

Senin, 12 Agustus 2024 | 08:18

UPDATE

Jakarta Cerah Berawan Hari Ini

Jumat, 16 Agustus 2024 | 07:53

Lurah dan Camat di Jakarta Wajib Tinggal di Rumah Dinas

Jumat, 16 Agustus 2024 | 07:46

KPK Dalami Dugaan Aliran Dana Korupsi DJKA ke Timses Jokowi-Ma'ruf

Jumat, 16 Agustus 2024 | 07:41

Gus Ahad Minta Jokowi Segera Ganti Kepala BPIP

Jumat, 16 Agustus 2024 | 06:41

Jelang Derby Jateng, Polisi Tegas Minta Suporter PSIS Tak Datang ke Solo

Jumat, 16 Agustus 2024 | 06:29

Prabowo Akui Ada Partai Pendukung Tak Minta Kursi Menteri

Jumat, 16 Agustus 2024 | 06:13

Sebelum Ditemukan Meninggal, Mahasiswi Kedokteran Sempat Mengaku Lupa Minum Obat

Jumat, 16 Agustus 2024 | 05:57

SK Pemberhentian Dicabut, Caleg Nasdem Siap Dilantik jadi Anggota Dewan

Jumat, 16 Agustus 2024 | 05:36

BNN Musnahkan 2 Hektare Ladang Berisi 3,5 Ton Ganja di Aceh Besar

Jumat, 16 Agustus 2024 | 05:14

Lepas Tim Ekspedisi 79 Gunung Arjuno, Pj Gubernur Jatim Gugah Kesadaran Pentingnya Pelestarian Alam

Jumat, 16 Agustus 2024 | 04:58

Selengkapnya