Berita

Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI)/Net

Politik

PP KAMMI: Belum Terlambat BPIP Lakukan Hal Benar

KAMIS, 15 AGUSTUS 2024 | 16:51 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Keputusan Badan Ideologi Pembinaan Pancasila (BPIP) yang meminta anggota Paskibraka 2024 untuk melepas jilbab saat pengukuhan di IKN, Selasa, 13 Agustus 2024 menuai banyak polemik. 

Ketua Bidang Perempuan Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PP KAMMI), Rafika menilai aturan tersebut kontradiktif dengan nilai Pancasila.

"Keinginan BPIP untuk diseragamkan dengan uniform dalam hal ini dipaksa untuk melepas hijab dengan alasan 'kesukarelaan' sangat kontradiktif dengan nilai Pancasila," ujar Rafika kepada wartawan, Kamis (15/8).

Bagi Rafika, aturan BPIP itu merupakan ancaman yang dibalut dengan doktrin berkedok asas pancasilais dan nasionalisme.

Menurutnya, momentum kemerdekaan Indonesia seharusnya dimaknai sebagai kemerdekaan di segala bidang, termasuk kebebasan dalam berketuhanan dan berkeyakinan. 

Rafika berharap BPIP segera mengevaluasi segala kebijakan yang bertentangan dengan nilai-nilai luhur Pancasila. 

"Belum terlambat bagi BPIP untuk melakukan hal yang benar," pungkasnya.

Belakangan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi akhirnya meminta maaf soal isu Paskibraka perempuan yang diwajibkan melepas jilbab saat bertugas di HUT ke-79 RI, di Ibukota Nusantara, Kalimantan Timur. 

"BPIP menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh Masyarakat Indonesia atas pemberitaan yang berkembang terkait dengan berita Pelepasan Jilbab bagi Paskibraka Putri Tingkat Pusat Tahun 2024," kata Yudian dalam keterangan tertulis, Kamis (15/8).

Populer

KPK Dapat Petunjuk Dugaan Suap PAW PDIP dari Buku Hasto

Kamis, 08 Agustus 2024 | 19:35

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

Pengamat: Intervensi Kekuasaan Penyebab Airlangga Mundur

Minggu, 11 Agustus 2024 | 19:13

Jokowi Makin Kasar

Senin, 05 Agustus 2024 | 08:42

BPIP Perlu Jelaskan Pasukan Paskibraka Harus Lepas Hijab

Rabu, 14 Agustus 2024 | 13:49

Fuad Bawazier Ngaku Diperas Rp4 Miliar

Kamis, 08 Agustus 2024 | 12:41

PKS Harus Ikhlas Terima PDIP Bergabung Usung Anies

Senin, 12 Agustus 2024 | 08:18

UPDATE

Poundsterling Gambar Raja Charles III Dilelang, Laku Rp18,4 Miliar

Kamis, 15 Agustus 2024 | 12:04

Cak Imin Sowan ke Sesepuh NU Jelang Muktamar PKB

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:59

Taliban Rayakan Tiga Tahun Kemenangan dengan Parade Militer

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:44

Kader PDIP Siap Totalitas Lindungi Kepemimpinan Megawati

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:41

Percepat Transformasi Hijau, China Bikin Program Desa Tanpa Karbon

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:34

Rumah Aspirasi Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Ternyata Terima Dana Korupsi DJKA

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:21

Utang Luar Negeri Indonesia Naik 2,7 Persen jadi 408,6 Miliar Dolar AS, BI: Masih Terkendali

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:18

Batal Hari Ini, Hasto Kristiyanto Akan Diperiksa Selasa Pekan Depan

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:10

DPR Desak BPIP Revisi Aturan Pelarangan Jilbab

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:06

Batal Diperiksa Hari Ini, Hasto: KPK Sangat Sibuk

Kamis, 15 Agustus 2024 | 10:52

Selengkapnya