Berita

Unggahan Donal Trump di X/Tangkapan layar RMOL

Dunia

Kembali ke X, Postingan Pertama Trump Langsung Ditonton Jutaan Akun

SELASA, 13 AGUSTUS 2024 | 10:50 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Untuk pertama kalinya sejak hiatus selama lebih dari setahun, mantan Presiden AS Donald Trump akhirnya kembali memposting di media sosial X pada Senin (12/8) Waktu setempat.

Kembalinya Trump ke platform yang pernah memblokirnya, terjadi hanya beberapa jam sebelum calon terdepan dari Partai Republik dalam pemilihan presiden 2024 itu diwawancarai oleh pemilik X, Elon Musk, yang mengaktifkan kembali akun Trump tak lama setelah membeli platform tersebut pada tahun 2022.

Menurut pantauan redaksi, posting pertama Trump adalah video promosi berdurasi dua setengah menit berjudul 'MAKE AMERICA GREAT AGAIN!' tanpa caption. Hingga saat ini, posting iklan tersebut memperoleh lebih dari 38,6 juta tayangan, dengan lebih dari 140 ribu repost dan 582 ribu likes.

Postingan Trump lainnya mengkritik Wakil Presiden Kamala Harris, saingannya dari Partai Demokrat dalam pemilihan presiden tahun ini.

Trump juga mengunggah ulang cuitan akun kampanye yang mempromosikan wawancaranya di platform tersebut dengan Musk, yang akan disiarkan langsung di akun resmi Trump mulai Senin, pukul 8 malam (waktu AS).
 
"Ini akan menjadi wawancara terbaik abad ini!" tulis postingan yang ditulis dengan huruf kapital.

Musk secara terbuka mendukung upaya pemilihan kembali Trump bulan lalu, tak lama setelah upaya pembunuhan yang gagal terhadap mantan presiden tersebut.

"Percakapan langsung dengan Trump akan tanpa naskah dan tanpa batasan topik," tulis Musk pada hari Minggu, seraya menambahkan bahwa percakapan tersebut akan sangat menghibur dan mendorong pengguna untuk mengajukan pertanyaan dan komentar.

AkunTrump pertama kali ditangguhkan menyusul peristiwa 6 Januari 2021 dan kemudian diaktifkan kembali tahun berikutnya. 
Satu-satunya unggahannya sejak saat itu adalah pada 24 Agustus 2023, saat ia membagikan foto dirinya setelah menyerahkan diri kepada pihak berwenang di Atlanta atas tuduhan kejahatan terkait upaya membatalkan kekalahan dalam pemilihan umum di negara bagian Georgia pada 2020.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya