Berita

Mantan Jurubicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ali Fikri/RMOL

Politik

MAKI Menduga Mantan Jubir Ali Fikri Dikembalikan ke Kejagung karena Kritik Pimpinan KPK

SENIN, 12 AGUSTUS 2024 | 18:49 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) meyakini mantan Jurubicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ali Fikri dikembalikan oleh pimpinan KPK ke instansi asalnya karena berani mengkritik pimpinan.

Hal itu disampaikan Koordinator MAKI, Boyamin Saiman terkait 10 Jaksa senior yang bertugas di KPK ditarik kembali ke Kejaksaan.

"Khusus Ali Fikri memang tampaknya sudah tidak dikehendaki. Dipulangkan karena berani mengkritik waktu itu untuk mawas diri dan sebagainya untuk pimpinan KPK," kata Boyamin kepada wartawan, Senin (12/8).

Usai menyampaikan kritik itu kata Boyamin, Ali Fikri langsung dicopot dari posisi sebagai Jurubicara KPK, dan diganti oleh Jurubicara baru, yakni Tessa Mahardika Sugiarto yang berasal dari penyidik KPK.

"Meskipun ada alasan yang ditarik atau dipulangkan itu sudah waktunya, misalnya. Tapi khusus untuk Fikri saya melihatnya karena dia berani mengkritik. Sampai dicopot Jubir kemudian dipulangkan," pungkas Boyamin.

Sebelumnya, Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Harli Siregar membeberkan 10 nama Jaksa senior yang dikembalikan dari KPK.

Mereka adalah Ahmad Burhanudin, Ali Fikri, Andhi Kurniawan, Andry Prihandono, Ariawan Agustiartono, ?Arif Suhermanto.

"Selanjutnya Atty Novianty, Arin Karniasari, Putra Iskandar, Titik Utami," kata Harli kepada RMOL, Senin (12/8).

Sayangnya, Harli belum menjelaskan posisi 10 Jaksa senior yang ditarik ke Kejagung.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya