Berita

Ilustrasi pengisian avtur/Ist

Bisnis

Pengamat: Inovasi Bandara Juanda Bikin Pengisian Avtur Lebih Efisien

MINGGU, 11 AGUSTUS 2024 | 20:58 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Peningkatan fasilitas pengisian avtur di Bandara Juanda, Sidoarjo berupa fuel hydrant system dan penambahan 4 storage baru akan membuat pengisian bahan bakar lebih efisien.

Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Soerjanto Tjahjanto berujar, peningkatan fasilitas oleh Pertamina ini juga berdampak positif pada keselamatan penerbangan.

"Regulasi dan persyaratan kita lihat sudah jauh lebih bagus dibanding 20 tahun lalu. Perkembangannya sudah sedemikian pesat. Kualitas avtur Pertamina juga telah sesuai standar internasional," kata Soerjanto dalam keterangan tertulisnya, Minggu (11/8).


Pengamat industri penerbangan, Alvin Lie menambahkan, pihaknya menyambut baik langkah Pertamina dalam meningkatkan fasilitas pengisian avtur di Bandara Juanda.

"Dari perspektif pengguna jasa, peningkatan kapasitas di Juanda ini mempercepat pengisian avtur, mempersingkat turn around time dan meningkatkan efisiensi operasional maskapai," jelas Alvin Lie.

Dewan Pakar Indonesia National Air Carriers Association (INACA) ini juga mengapresiasi komitmen Pertamina yang tidak hanya berfokus pada bandara besar, tetapi juga memberikan layanan di 72 DPPU di seluruh Indonesia, termasuk bandara kecil. 

"Kualitas avtur yang disediakan Pertamina tetap terjamin, didukung fasilitas dan SDM andal. Penting untuk diingat bahwa avtur yang disediakan Pertamina kini 100 persen produksi dalam negeri," tambah Alvin.

Di sisi lain, Dirut PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan menyatakan bahwa pembangunan fasilitas ini merupakan langkah strategis memperkuat operasional bisnis perusahaan dan meningkatkan layanan kepada para pelanggan. 

"Dengan adanya tangki dan hydrant fuel system baru, kami dapat meningkatkan ketahanan stok avtur hingga 20 hari, mendukung kelancaran operasional penerbangan di Terminal 2 Bandara Juanda menjadi semakin andal," tandas Riva.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya