Berita

Jurubicara Kementerian Luar Negeri, Roy Rolliansyah Soemirat, saat ditemui awak media di Jakarta, Rabu (7/8)/RMOL

Dunia

Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI yang Jadi Korban Anti-Muslim di Inggris

RABU, 07 AGUSTUS 2024 | 20:35 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang ikut menjadi korban dalam kerusuhan yang terjadi di Inggris.

“Sejauh ini laporan yang kami terima dari KBRI kita di London, WNI di Inggris dalam situasi yang aman,” kata Jurubicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Roy Rolliansyah Soemirat, kepada awak media, Rabu (7/8).

Meski begitu, Roy menekankan Pemerintah Indonesia, melalui KBRI London terus memantau situasi yang terjadi di Inggris sambil terus memerhatikan kondisi para WNI.

“Pemerintah Indonesia tentu terus memantau situasi dinamika yang terjadi di Inggris. Fokus perhatian pemerintah juga diberikan kepada upaya perlindungan WNI di Inggris,” sambungnya.

Lebih lanjut, Roy juga mengimbau kepada WNI di London untuk terus melakukan kontak dengan KBRI setempat.

“Kami dari Kemlu selalu ingatkan pentingnya untuk melakukan kontak, dan lapor diri kepada KBRI agar lebih mudah memantau apabila sekiranya membutuhkan bantuan,” tuturnya.

Adapun kericuhan yang terjadi di Inggris ini bermula dari kematian 3 gadis muda pada pekan lalu di Southport, yang dituding dilakukan oleh imigran Muslim di negara itu. 

Kejadian tersebut dimanfaatkan kelompok ekstremis sayap kanan untuk menyebar benih kebencian terhadap komunitas imigran Muslim di Inggris.

Rumor tersebut lantas memantik aksi protes yang berlangsung selama berhari-hari, di mana para demonstran menyerang sejumlah lokasi yang diyakini menampung banyak imigran, khususnya para Muslim.

Populer

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

Inilah 3 Kandidat Kepala Badan Penerimaan Negara

Jumat, 02 Agustus 2024 | 16:13

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

60 Pegawai Main Judol, Pimpinan KPK: Cuma Iseng

Jumat, 02 Agustus 2024 | 08:23

Edi Slamet Irianto, Kandidat Kepala BPN Berjuluk Hand of Midas

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 11:32

Putra Putri TNI-Polri Minta Polisi Tangkap Alvin Lim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 02:24

UPDATE

Duet RK-Syaikhu Kompetitif Lawan Anies di Jakarta

Rabu, 07 Agustus 2024 | 23:40

Ramai Fenomena Bang Emok, Ibu Pintar Pilih PNM Mekaar

Rabu, 07 Agustus 2024 | 23:10

Golkar Bakal Pertimbangkan Bacawagub dari PKS jika Gabung Koalisi di Pilgub Jakarta

Rabu, 07 Agustus 2024 | 22:46

Istri RK Masuk List Bakal Pendamping Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar

Rabu, 07 Agustus 2024 | 22:43

Kaesang Siap Bertarung Lawan RK di Pilgub Jakarta, Golkar: Kami Tak Bisa Intervensi

Rabu, 07 Agustus 2024 | 22:34

Tiket Nyagub Jabar Invalid, RK Tinggal Punya Tiket Maju Pilgub Jakarta

Rabu, 07 Agustus 2024 | 22:28

Terus Berbenah dan Semakin Baik, ProDem Tolak Polri di Bawah Kemendagri

Rabu, 07 Agustus 2024 | 22:11

Terfokus Kerjakan ‘Surat Tugas’ Partai Membuat Calon Kepala Daerah Miskin Narasi Politik

Rabu, 07 Agustus 2024 | 22:05

Anggota DPRD Tapsel Adukan Bupati Dolly Putra Pasaribu ke Bawaslu

Rabu, 07 Agustus 2024 | 21:46

Orangtua Siswa Korban Perundungan di Palembang Lapor Polisi

Rabu, 07 Agustus 2024 | 21:41

Selengkapnya