Berita

Aksi demonstrasi ratusan sopir dari 29 trayek Mikrotrans di Balai Kota Jakarta/Ist

Nusantara

Manajemen Transjakarta Tak Becus Urus Jaklingko

RABU, 31 JULI 2024 | 01:07 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

PT Transjakarta harus bertanggungjawab terkait telantarnya penumpang akibat demonstrasi ratusan sopir dari 29 trayek Mikrotrans di Jakarta berhenti beroperasi.

Pasalnya mereka memilih berunjuk rasa di Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat pada Selasa (30/7).

Ketua Umum Forum Warga Kota (Fakta) Indonesia Ary Subagyo Wibowo mengatakan, pada dasarnya unjuk rasa untuk menyampaikan pendapat di Balai Kota yang dilakukan oleh Forum Komunikasi Laskar Biru (FKLB) dijamin konstitusi. 

Namun Ary menyayangkan terjadinya penelantaran pengguna transportasi Jaklingko di beberapa wilayah Jakarta.

"Hal yang lebih penting adalah Transjakarta harus bertanggung jawab atas keterlantaran penumpang akibat ketidakberesan mengelola transportasi publik di Jakarta karena diskriminasi terhadap operator," kata Ary dalam keterangannya, Selasa (30/7).

Menurut Ary, FKLB berunjuk rasa karena menuntut transparansi pembagian kuota atas penyerapan angkutan reguler. 

Mereka merasa langkah Transjakarta tidak adil, dan diduga adanya politisasi yang dilakukan Direksi Transjakarta, hingga adanya indikasi oknum DPRD sebagai mitra Jaklingko.

Dengan adanya aksi mogok, Fakta Indonesia meminta kepada Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk mengevaluasi total kinerja manajemen Transjakarta.

"Serta mengambil Langkah tegas agar di kemudian hari tidak terjadi lagi aksi serupa yang merugikan pengguna Jaklingko, akibat ketidakmampuan manajemen Transjakarta," kata Ary.



Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Christine Hutabarat Dicecar Soal Akuisisi Diduga Korupsi di ASDP

Rabu, 24 Juli 2024 | 13:52

UPDATE

P3RSI Minta Pemerintah Tak Kenakan PPN pada IPL

Rabu, 31 Juli 2024 | 02:07

Jualan Video Porno Lewat Medsos, MA Raup Omzet Jutaan

Rabu, 31 Juli 2024 | 02:03

PKB Diduga Ambisi Kuasai Basis NU

Rabu, 31 Juli 2024 | 01:25

Manajemen Transjakarta Tak Becus Urus Jaklingko

Rabu, 31 Juli 2024 | 01:07

Pertamina-TNI AD Salurkan Bantuan ke Warga Kupang

Rabu, 31 Juli 2024 | 01:00

MAKI Apresiasi MA Bongkar Mafia Peradilan di PN Balikpapan

Rabu, 31 Juli 2024 | 00:27

Wahyu Setiawan Dicecar soal Obstruction of Justice dan Harun Masiku

Rabu, 31 Juli 2024 | 00:12

Tak Sesuai Fakta, GBI CK7 Bantah Tuduhan Alvin Lim

Rabu, 31 Juli 2024 | 00:04

Kemenperin Gagal Total Kelola Industri Dalam Negeri

Selasa, 30 Juli 2024 | 23:51

KPK Panggil Ulang Kader PDIP Saeful Bahri

Selasa, 30 Juli 2024 | 23:37

Selengkapnya