Berita

Konsultan SDM, Wulan Ranny di acara talkshow EF EFEKTA English for Adult di Jakarta pada Selasa, 23 Juli 2024/RMOL

Nusantara

Tingkatkan Kualitas SDM Indonesia Lewat Kemampuan Berbahasa Inggris

SELASA, 23 JULI 2024 | 19:12 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Keterampilan berkomunikasi dalam bahasa asing, khususnya Inggris, mutlak diperlukan di dunia profesional.

Ini juga menjadi parameter untuk melihat seberapa besar kualitas sumber daya manusia yang dimiliki guna mencapai visi Indonesia Emas 2045.

Konsultan SDM, Wulan Ranny memandang keterampilan berbahasa dalam berbagai bidang pekerjaan sangatlah dibutuhkan.

Misalnya di bidang teknologi, seorang pengembang perangkat lunak harus menguasai bahasa pemrograman tertentu (biasanya dalam bahasa Inggris) yang mungkin akan mengalami kesulitan jika tidak menguasainya.

Selain itu, kata Wulan, perusahaan cenderung mencari calon pekerja yang mampu beradaptasi dengan segala situasi, memiliki kecerdasan emosional dan kemampuan berbahasa yang mumpuni.

"Keterampilan komunikasi dengan bahasa Inggris yang efektif sangat penting, karena kelemahan di area ini dapat menghambat kolaborasi, pelaksanaan proyek dan interaksi dengan klien," ujarnya dalam sebuah pernyataan di Jakarta pada Selasa (23/7).

Menurut Wulan, untuk mencapai kualitas tersebut, diperlukan kesadaran yang kuat untuk kembali belajar dan berinvestasi dalam pengembangan diri. 

Dia cukup senang melihat sudah banyak perusahaan yang mulai mengembangkan SDM karyawannya untuk investasi jangka panjang melalui kursus atau pelatihan.

Lebih lanjut Wulan mengenalkan platform belajar bahasa Inggris khusus dewasa di EF EFEKTA English for Adult. Lembaga kursus tersebut memfokuskan diri pada pembelajaran bagi mereka dengan klasifikasi usia 18 tahun ke atas.

Wulan menyebut EF EFEKTA telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan SDM di Indonesia dengan menawarkan pembelajaran yang fleksibel.

Dikatakan bahwa EF EFEKTA memiliki kelas fleksibel yang tersedia baik online maupun offline, dengan pengajar asing yang memaparkan materi secara live selama 24 jam.

"Dengan tantangan mobilitas yang padat di kota besar, Belajar bahasa Inggris dengan fleksibilitas, kapan saja dan di mana saja tentu menjadi nilai tambah yang sangat berharga," kata dia.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya