Berita

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto/RMOL

Politik

PDIP Tak Akan Biarkan Pilkada Lawan Kotak Kosong

SABTU, 20 JULI 2024 | 22:26 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

PDI Perjuangan tidak akan membiarkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Jawa Timur dan Sumatera Utara (Sumut) melawan kotak kosong.

Hal itu ditegaskan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, pada Sabtu (20/7).

Pasalnya, untuk Pilkada Jatim pasangan Khofifah-Emil Dardak telah didukung setidaknya oleh delapan partai politik. Sementara di Pilkada Sumut pasangan Bobby Nasution-Surya didukung oleh enam parpol. Sedangkan PDIP belum menentukan sikap.


"PDI Perjuangan di Sumut bisa mencalonkan sendiri. Di Jawa Timur kami juga sedang menyiapkan kerja sama politik, sehingga kotak kosong itu tidak akan terjadi," tegas Hasto.

Hasto menambahkan bahwa partai berlambang banteng moncong putih pun hingga saat ini masih terus bergerak cepat dalam persiapan Pilkada Serentak 2024.

"Kami sudah melaksanakan pelatihan tim kampanye pada badge yang ketiga. Sehingga bagi kami pilkada bukan sekadar figur, tetapi ini konsolidasi partai, ini pergerakan mesin partai," katanya.

Menurut Hasto, partai terus fokus pada kabupaten/kota terlebih dahulu, dengan pelatihan yang sudah dilakukan tiga kali.

"Artinya menunjukkan pergerakan mesin partai dalam perencanaan strategis untuk memenangkan pilkada berdasarkan kekuatan mesin partai yang menyatu dengan rakyat itu terus dilakukan," tuturnya.

Lebih jauh, ia menegaskan bahwa keyakinan pada ideologi, komitmen kepada rakyat, dan tanggung jawab bagi masa depan menjadi landasan utama PDIP dalam menghadapi pilkada kali ini.

“Ini keyakinan pada ideologi, ini komitmen kepada rakyat dan tanggung jawab bagi masa depan,” pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya