Berita

Menteri Perkebunan dan Komoditas Malaysia, Datuk Seri Johari Abdul Ghani bertemu Menteri Persatuan Pertanian dan Kesejahteraan Petani dan Pembangunan Pedesaan India, Shivraj Singh Chouhan di New Delhi pada 16 sampai 19 Juli.

Bisnis

India dan Malaysia Tingkatkan Kerja Sama di bidang Kelapa Sawit

JUMAT, 19 JULI 2024 | 23:01 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

India dan Malaysia seoakat meningkatkan kerja sama di bidang kelapa sawit dan sektor lain yang terkait dengan produk terkait, dan penerapan teknologi digital di sektor perkebunan.

Kesepakatan ini diambil dalam pertemuan Menteri Persatuan Pertanian dan Kesejahteraan Petani dan Pembangunan Pedesaan, Shivraj Singh Chouhan dan Menteri Perkebunan dan Komoditas Malaysia, Datuk Seri Johari Abdul Ghani di New Delhi pada 16 sampai 19 Juli.

Kedua belah pihak menyampaikan keinginan untuk berkolaborasi dalam Misi Nasional Minyak Goreng – Kelapa Sawit, membahas permasalahan akses pasar terkait pertanian dan produk terkait, pelembagaan kerja sama di bidang pertanian, dan penerapan teknologi digital di sektor perkebunan.

Pertemuan tersebut diakhiri dengan Menteri Pertanian Persatuan yang berterima kasih kepada Menteri Johari Abdul Ghani atas kunjungan yang bermanfaat ke India dan menyatakan optimisme untuk melanjutkan kerja sama di bidang pertanian dan bidang lainnya.

India dan Malaysia menyaksikan peningkatan keterlibatan dalam semua aspek hubungan bilateral, termasuk politik, ekonomi dan perdagangan, pertahanan dan keamanan, pariwisata dan pendidikan, kesehatan, sumber daya manusia, administrasi publik, dan lain-lain.

Kedua negara telah menandatangani sejumlah Perjanjian dan Nota Kesepahaman dari waktu ke waktu di berbagai sektor.

Selain itu, barang ekspor utama India ke Malaysia adalah bahan bakar mineral, minyak mineral; aluminium dan

barang daripadanya, daging dan jeroan daging yang dapat dimakan, besi dan baja, tembaga dan barang daripadanya, bahan kimia organik, reaktor nuklir, ketel uap, mesin, peralatan mekanis, dan peralatan listrik.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya