Berita

IIustrasi/Net

Dunia

Varian FliRT Dominasi Kasus Covid-19 di AS

KAMIS, 18 JULI 2024 | 14:55 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Data terbaru dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menunjukkan bahwa varian yang dikenal sebagai KP.2 atau kerap dijuluki FliRT mendominasi kasus Covid-19 di Amerika Serikat.

Dikatakan bahwa strain virus baru dalam keluarga omikron itu telah menyumbang 16 persen kasus pada akhir April, kini menyumbang lebih dari 28 persen infeksi Covid-19.

Mutasi FliRT membantu virus menyerang tubuh meskipun ada kekebalan dari vaksinasi atau infeksi sebelumnya.

Varian FLiRT lainnya, KP.1.1, yang menyebabkan 7,5 persen infeksi, tampaknya juga mendapatkan momentum.

Meskipun KP.2 dan KP.1.1 menyebar dengan cepat, tidak ada indikasi bahwa virus ini lebih berbahaya dibandingkan jenis virus lain yang banyak beredar saat ini, seperti JN.1, yang juga merupakan bagian dari keluarga omikron.

“Tampaknya tidak ada hal baru mengenai gejala varian FLiRT; namun, mungkin masih terlalu dini untuk mengetahuinya dan kita harus memantaunya,” ungkap mantan petugas medis untuk operasi kesehatan Covid-19 di WHO, Krutika Kuppalli, seperti dikutip dari Houston Chronicle pada Kamis (18/7).

Gejala umum varian FLiRT seperti hidung tersumbat atau pilek, sakit tenggorokan, kelelahan, sakit kepala, batuk, nyeri otot atau badan, demam atau menggigil, mual atau muntah. diare, hilangnya rasa atau bau, sesak napas atau kesulitan bernapas.

Seorang profesor kedokteran di Universitas California di San Francisco, Peter Chin-Hong setuju bahwa gejala sejauh ini tampak serupa dengan yang disebabkan oleh varian baru-baru ini.

Namun, dia memperingatkan bahwa pada beberapa orang yang kehilangan indera perasa dan penciuman, akan mulai sesak napas.

"kesulitan bernapas mungkin terjadi sekitar tujuh hari setelah timbulnya gejala (ini) dan beberapa pasien akan menjadi sangat sakit," ujarnya.

CDC terus memperingatkan bahwa orang lanjut usia mempunyai risiko tertinggi terkena penyakit parah akibat Covid-19, dan lebih dari 81 persen kematian akibat virus tersebut terjadi pada orang yang berusia di atas 65 tahun.

Bayi di bawah usia 6 bulan dan wanita hamil juga memiliki risiko penyakit serius Covid-19 yang lebih tinggi dari rata-rata.

Dengan beredarnya varian KP.2 yang sangat mudah menular, otoritas kesehatan memperkirakan akan terjadi peningkatan infeksi menjelang bulan-bulan musim panas.

“Data mulai menunjukkan peningkatan kasus di beberapa yurisdiksi di AS, dan sebagian Eropa seperti Inggris dan Spanyol juga mengalami sedikit peningkatan kasus Covid, yang kemungkinan besar dipicu oleh varian FLiRT baru ini," ungkap dokter Chin-Hong.

Badan kesehatan federal mencatat bahwa vaksinasi tetap merupakan perlindungan terbaik terhadap rawat inap dan kematian terkait Covid-19.

Vaksinasi juga mengurangi kemungkinan Anda terkena Covid jangka panjang, yang dapat berkembang selama atau setelah infeksi akut dan berlangsung selama berbulan-bulan atau lebih.

Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

KPK Perlu Selidiki Program KKP Ekspor BBL Berkedok Budidaya

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:28

Pejabat PLN Resmi Ditahan KPK

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:23

UPDATE

Jam Mengajar Dipangkas Kepsek, Guru Honorer Lapor Disdik

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:55

Sektor Ekraf Indonesia Diprediksi akan Sumbang 10 Persen PDB Dunia pada 2030

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:54

Apresiasi Pengunduran Diri Gibran, Mardani: Urusan Bangsa Lebih Besar Ketimbang Satu Kota

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:52

Guru Honorer Terdampak Cleansing Bisa Mengajar di Sekolah Swasta

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:38

Usut Korupsi di PT ASDP Indonesia Ferry, KPK Panggil 2 Saksi

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:37

AS Hentikan Operasi Dermaga Darurat Gaza, Klaim Misi Selesai

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:33

Saham ABMM Menggoda, Investor Kawakan Ini Borong Terus

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:29

Tiga Jam Seminggu di Depan Layar Gadget Bisa Kurangi Perilaku Buruk Anak

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:15

Indonesia Dilanda Krisis Pelayanan Kesehatan

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:13

Pendukung Trump Ramai-Ramai Pakai Perban di Telinga, Ada Apa?

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:03

Selengkapnya