Berita

PAN, PKB dan Golkar sepakat bentuk Koalisi Kebangkitan Cirebon Maju/Istimewa

Politik

Pilkada Kota Cirebon 2024

PAN, Golkar, dan PKB Sepakat Berkoalisi

KAMIS, 18 JULI 2024 | 14:45 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Setelah melakukan beberapa kali pertemuan-pertemuan politik, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Golkar di Kota Cirebon sepakat membentuk koalisi Kebangkitan Cirebon Maju (KCM) jelang Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Cirebon 2024.

Pembentukan Kebangkitan Cirebon Maju (KCM) tersebut berdasarkan hasil rapat bersama di salah satu kafe di Jalan Tuparev, Kota Cirebon.

Ketua DPD Partai Golkar Kota Cirebon sekaligus Ketua KCM, Andrie Sulistio mengatakan, pembentukan KCM tersebut berdasarkan hasil kesepakatan tiga partai.

"Alhamdulillah kita menyepakati membentuk sebuah koalisi. Dan kita sepakati membentuk Kebangkitan Cirebon Maju (KCM). Memang kita sama-sama belum mempunyai siapa calon walikotanya, tetapi kita membuat perahu atau wadahnya dulu yang nanti setelah adanya rekomendasi-rekomendasi dari tiga partai ini barulah nanti kita akan menentukan siapa calon walikota dan wakil walikotanya," tutur Andrie, dikutip RMOLJabar, Kamis (18/7).

Menurut Andrie, KCM juga bersepakat untuk memenangkan Pilwalkot Cirebon 2024.

"Kita (KCM) bersepakat bahwa akan bersama-sama untuk memenangkan Pilwalkot nanti di bulan November 2024. Jadi kita berharap bahwa koalisi KCM ini dapat membawa Kota Cirebon bangkit dari segala hal," paparnya.

"Koalisi Kebangkitan Cirebon Maju (KCM) akan kami deklarasikan paling cepat akhir Juli 2024 atau juga di awal Agustus 2024, setelah KCM memiliki calon walikota dan wakil walikota. Langkah selanjutnya kita akan melakukan road show ke sayap-sayap masing-masing partai, dan kita juga sepakat bersama-sama mengajak partai-partai yang lain barangkali memang masih berpeluang untuk bergabung dengan KCM," sambungnya.

Sementara itu, Ketua DPC PKB Kota Cirebon Syaefurrohman mengatakan, partainya sepakat membuat persamaan untuk menuju koalisi di Pilkada 2024.

"InsyaAllah dalam waktu yang dekat kalau enggak di akhir bulan awal bulan kita akan deklarasi," pungkasnya.

Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

KPK Perlu Selidiki Program KKP Ekspor BBL Berkedok Budidaya

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:28

Pejabat PLN Resmi Ditahan KPK

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:23

UPDATE

Jam Mengajar Dipangkas Kepsek, Guru Honorer Lapor Disdik

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:55

Sektor Ekraf Indonesia Diprediksi akan Sumbang 10 Persen PDB Dunia pada 2030

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:54

Apresiasi Pengunduran Diri Gibran, Mardani: Urusan Bangsa Lebih Besar Ketimbang Satu Kota

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:52

Guru Honorer Terdampak Cleansing Bisa Mengajar di Sekolah Swasta

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:38

Usut Korupsi di PT ASDP Indonesia Ferry, KPK Panggil 2 Saksi

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:37

AS Hentikan Operasi Dermaga Darurat Gaza, Klaim Misi Selesai

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:33

Saham ABMM Menggoda, Investor Kawakan Ini Borong Terus

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:29

Tiga Jam Seminggu di Depan Layar Gadget Bisa Kurangi Perilaku Buruk Anak

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:15

Indonesia Dilanda Krisis Pelayanan Kesehatan

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:13

Pendukung Trump Ramai-Ramai Pakai Perban di Telinga, Ada Apa?

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:03

Selengkapnya