Berita

Ketua DPP PDIP Dedy Yevri Sitorus/Net

Politik

PDIP Sebut Prabowo Realistis Sebut Infrastruktur Percuma jika Negara Tak Aman

SENIN, 15 JULI 2024 | 20:41 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pernyataan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengenai proyek infrastruktur akan sia-sia jika kondisi negara tidak aman, merupakan sikap realistis.

Ketua DPP PDIP Dedy Yevri Sitorus menilai bahwa Prabowo menyadari proyek-proyek infrastruktur yang besar dapat menghambat realisasi janji-janji politiknya di Pilpres 2024 karena keterbatasan ruang fiskal dan kemampuan APBN.

“Menunjukkan bahwa Prabowo bersikap realistis, bahwa proyek-proyek infrastruktur itu akan membuat dia tidak bisa mengerjakan janji-janji politiknya karena biaya yang besar sementara ruang fiskal dan kemampuan APBN terbatas,” kata Dedy kepada wartawan, Senin (15/7).

Di sisi lain, Dedy berpandangan bahwa pernyataan itu merupakan sinyal bahwa Prabowo ke pemikiran awalnya saat bertarung di Pemilu 2014 dan 2019 lalu.

“Jadi bisa dikatakan agenda keberlanjutan itu hanya ilusi saja,” pungkas Anggota Komisi VI DPR RI fraksi PDIP ini.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengatakan pembangunan infrastruktur bakal sia-sia jika keutuhan negara tidak terjaga.

Pernyataan itu terungkap saat Prabowo memberi pembekalan ke 906 calon perwira remaja TNI-Polri 2024 di Jakarta, Jumat (12/7).

"Untuk apa, kita bangun gedung-gedung, untuk apa kita bangun pelabuhan, bandara, untuk apa kita bangun kereta api, untuk apa kita bangun jalan raya, untuk apa kita bangun waduk kalau negara ini tidak utuh tidak aman tidak terlindungi," kata Prabowo.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya