Berita

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan/RMOL

Politik

Zulhas: Karena Papua, Dunia Tak Adil terhadap Indonesia

MINGGU, 14 JULI 2024 | 19:23 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Dunia dianggap tidak adil terhadap Indonesia yang dituduh telah melakukan pelanggaran HAM di Papua. Sementara negara Barat yang memasok senjata ke Israel tidak dihukum melakukan pelanggaran HAM.

Demikian pendapat Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kepada wartawan di DPP PAN, Jalan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Minggu (14/7).

"Memang kadang-kadang dunia itu enggak adil, dulu kita dihujat katanya melanggar HAM, di Papua kita melanggar HAM, di Timor Timur," kata politikus yang akrab disapa Zulhas ini.

Padahal, kata Zulhas, di Papua tidak ada rumah sakit tentara, dan sekolah yang dibom, serta anak-anak yang dibunuh.

"Coba sekarang kita lihat di Palestina, di Gaza, rumah sakit dibom, sekolah dibom, dan anak-anak dibunuh," kata Zulhas.

Menurutnya, perlakuan Barat ke Palestina merupakan pelanggaran HAM berat yang harus dihukum secara tegas.

Ia menyesali sikap Barat yang justru memberikan hukuman berat kepada Indonesia yang dianggap melanggar HAM di Papua.

"Kita dihujat diolok-olok melanggar HAM, lah dia terang-terangan kasih uang, kasih senjata, ya didatengi dikunjungi disiarkan TV dilihat Eropa seluruhnya, Barat diam aja," kata Zulhas.

Zulhas menegaskan bahwa PAN mendukung penuh perjuangan rakyat Palestina merdeka.

"Sungguh hati kita mendukung perjuangan saudara kita yang di Palestina," demikian Zulhas.



Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya