Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

AKR Corporindo (AKRA) Lepas Saham Hasil Buyback Rp78 Miliar

SABTU, 13 JULI 2024 | 11:25 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

  Perusahaan penyedia jasa untuk solusi rantai suplai, PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), akan melaksanakan pengalihan saham treasuri senilai senilai Rp78,09 miliar. 

Alokasi pengalihan saham treasuri itu, diambil sekitar 46,5 persen dari jumlah saham hasil buyback sebanyak 336,30 juta eksemplar. Buyback telah dituntaskan pada 12 Juni 2020 dengan harga Rp350,94 per saham. Kala itu, perseroan mengeluarkan dana buyback Rp118,13 miliar.

Manajemen AKRA mengatakan, saat ini perseroan telah memasuki masa perpanjangan 6 tahun untuk buyback sahamnya. Selama periode ini, perseroan juga telah mengalihkan sebagian besar saham treasuri melalui program MESOP secara bertahap.

"Pada saat keterbukaan ini disampaikan, saham buyback perseroan sejumlah 336,3 juta lembar saham belum dialihkan, dan akan mulai dialihkan sebagian pada bulan Agustus 2024," ungkap manajemen dalam keterbukaan informasi yang dikutip Sabtu (13/7). 

Pengalihan akan dilaksanakan dalam 3 tahap selama edisi 2024-2026. Dengan penuntasan transaksi pengalihan saham treasuri untuk program MSOP itu, saham hasil buyback tersisa 179.805.000 helai alias 179,80 juta eksemplar. 

Manajemen mengatakan, sisa saham buyback akan dijual kembali ke pasar saham sesuai dengan harga telah ditentukan oleh peraturan berlaku.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya