Berita

Halaman Masjid Ibrahimi, Tepi Barat yang dijaga ketat oleh pasukan pendudukan Israel/Net

Dunia

Israel Ubah Masjid Ibrahimi Tepi Barat Jadi Tempat Ibadah Yahudi

JUMAT, 12 JULI 2024 | 12:56 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sebuah laporan menyebut pasukan pendudukan Israel di Kota Hebron, Tepi Barat telah menutup operasi Masjid Ibrahimi dan mengubahnya menjadi tempat ibadah umat Yahudi.

Pejabat Otoritas Wakaf Hebron, Ghassan Al-Rajabi mengatakan Israel terus mengubah bentuk bangunan Masjid dan sudah tidak bisa lagi dimasuki oleh umat Muslim.

"Pemerintah Israel terus berupaya mengubah fitur masjid dan melakukan Yahudisasi terhadapnya,” ujarnya, seperti dimuat Anadolu Ajansi pada Jumat (12/7).

Al-Rajabi mengecam keras tindakan pelecehan Israel terhadap situs ibadah umat Muslim Palestina.  

“Masjid itu murni wakaf Islam dan pemerintah Israel tidak berhak atasnya,” tegasnya.

“Israel mengeksploitasi keadaan perang (di Gaza) untuk melaksanakan agenda mereka dengan merebut tempat-tempat suci,” kata dia lagi.

Setelah pembantaian 29 jamaah Palestina pada tahun 1994 di dalam masjid oleh pemukim ekstremis Yahudi, Baruch Goldstein, pihak berwenang Israel membagi kompleks masjid antara jamaah Muslim dan Yahudi.

Namun pasukan pendudukan secara teratur menutup masjid untuk jamaah Muslim agar pemukim Israel dapat beribadah di sana.

Hebron adalah rumah bagi sekitar 160.000 Muslim Palestina dan sekitar 500 pemukim ilegal Israel tinggal di wilayah yang dijaga ketat oleh pasukan Tel Aviv.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Pengusaha Kecewa UMP Naik 6,5 Persen, APINDO Peringatkan Risiko PHK

Sabtu, 30 November 2024 | 13:54

Upah Naik Turunkan Kriminal

Sabtu, 30 November 2024 | 13:39

Tiongkok Ancam Ambil Tindakan jika AS Makin Keras Soal Ekspor Chip

Sabtu, 30 November 2024 | 13:37

Pakar Sarankan Pemerintah Prabowo Jalankan 5 Prinsip Ekonomi Hijau Syariah

Sabtu, 30 November 2024 | 13:14

Harga Emas Dunia Jatuh Hingga 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 30 November 2024 | 13:01

100 Warga Gaza Tewas dalam Tiga Hari Serangan Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 12:42

PPATK: 80 Persen Pemain Judol Transaksi di Bawah Rp100 Ribu

Sabtu, 30 November 2024 | 12:35

BOT: Ekonomi Membaik pada Oktober, Dipicu Sektor Pariwisata dan Ekspor

Sabtu, 30 November 2024 | 12:28

OJK Cabut Izin Usaha Bank BPRS Kota Juang Perseroda Aceh, Gara-gara Ini

Sabtu, 30 November 2024 | 12:19

Ternyata Ini Faktor Rendahnya Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024

Sabtu, 30 November 2024 | 12:06

Selengkapnya