Berita

Jemuran kopi warga Pagar Alam kini harus dijaga ketat/RMOLSumsel

Nusantara

Gara-gara Harga Meroket, Jemuran Kopi Warga Kini jadi Incaran Maling

SELASA, 09 JULI 2024 | 15:00 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Melejitnya harga biji kopi saat ini di satu sisi memang menggembirakan para pemilik kebun. Namun di sisi lain berefek negatif di antaranya dengan maraknya aksi pencurian baik yang menyasar buah kopi yang masih di batang maupun yang tengah dijemur.

Husni (56) salah seorang petani kopi Pagar Alam menceritakan, kopi miliknya yang sedang dijemur di halaman rumahnya nyaris dicuri. Beruntung, saat pelaku sedang melancarkan aksinya dirinya keluar rumah dan membuat pelaku langsung melarikan diri.

"Pagi tadi kejadiannya sekira pukul 02.30 dinihari. Saya mendengar suara yang mencurigakan di halaman rumah, karena penasaran saya keluar dan melihat ada orang yang hendak mencuri kopi saya," tuturnya kepada RMOLSumsel, Selasa (9/7).

Melihat kondisi itu Husni langsung keluar rumah, sehingga para pelaku langsung kabur.

"Jadi untuk para rekan-rekan petani untuk waspada karena jangan sampai kita sibuk menjaga kebun, tapi buah kopi yang sudah kita jemur yang dicuri maling," katanya.

Terkait hal ini, Kapolres Pagar Alam AKBP Erwin Aras Genda, melalui Kasat Reskrim Iptu Chandra mengatakan, para petani kopi diminta waspada dan dapat meningkatkan kewaspadaannya. Pasalnya aksi pencurian kopi bukan lagi menyasar buah kopi di kebun namun mulai ke penjemuran kopi warga.

"Kami mengimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dengan mengedepankan pencegahan misalnya dengan melaksanakan siskamling atau ronda dan menyimpan kopi yang telah dijemur ditempat yang aman (tidak dipinggir jalan) karena dapat menimbulkan niat para pelaku. Mengingat harga kopi sekarang sedang tinggi," imbaunya.

Diketahui harga biji kopi di pasaran lokal saat ini masih menyentuh angka Rp65 ribu sampai Rp70 ribu rupiah per kilogram, tergantung dari jenis dan kualitas bijinya.

Harga ini termasuk rekor tertinggi dalam 20 tahun terakhir, sehingga masyarakat kota Pagar Alam yang mayoritas petani dan pekebun kopi menikmati kondisi ini.

Namun hal ini juga berimbas pada mulai meningkatnya angka kriminalitas pencurian biji kopi di area yang jauh dari pemukiman atau kurang penjagaan. Selain itu karena petani memiliki banyak uang hasil penjualan kopi berimbas terhadap peningkatan harga beberapa kebutuhan pokok dari mulai beras hingga sayur mayur.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya