Berita

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin/Net

Politik

Menkes Ogah Berpolemik soal Impor Dokter Asing dengan Pemecatan Dekan FK Unair

SENIN, 08 JULI 2024 | 16:26 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengaku heran atas tudingan keterlibatannya dalam pemecatan Dekan FK Universitas Airlangga (Unair) Prof Dr dr Budi Santoso SpOG SubspFER.

Budi menegaskan bahwa pemecatan dosen sepenuhnya menjadi kewenangan rektor.

“Saya kalau mengenai pemberhentian Dekan FK (Unair) itu wewenangnya rektor, gak ada wewenangnya Kemenkes bisa sampai ke sana,” tegas Budi kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Senin (8/7).


Selain itu, Budi juga mengaku tak tahu menahu apa dasar pemecatan Dekan FK Unair oleh Rektor Unair Mohammad Nasih tersebut.

“Kita juga tidak tahu pertimbangannya apa mengapa diberhentikan, saya juga tidak ada komunikasi sama rektor,” tegasnya.

Budi menegaskan bahwa dirinya tidak ambil pusing jika pemecatan Dekan FK Unair terus dikait-kaitkan dengan dirinya karena kebijakan “impor” dokter asing.

“Terus terang saya sendiri nggak terlalu masalah juga dengan komentar beliau ya, karena lebih banyak komentar jelek mengenai saya, saya sudah terima gitu ya, wartawan juga pasti denger. Buat saya pribadi gak ada masalah,” tegasnya.

Sebab, kata Budi, regulasi mengenai dokter asing sudah termaktub dalam UU Kesehatan dengan kriteria-kriteria yang rigid.

“Mengenai dokter asing, itu di UU udah selesai sudah diperbolehkan, jadi harusnya ya diskusi itu udah nggak ada lagi, karena secara hukum formal rakyat Indonesia baik wakil-wakil rakyat ataupun pemerintah sudah setuju. Kalau misalnya ada publik nggak setuju ya itu sama aja kayak kitanya bilang pemilihan presiden sudah ditentukan yang menang beliau, oh saya nggak setuju. Ya kan sudah diputuskan. Seperti itu, jadi harusnya secara hukum udah nggak ada isu lagi,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya