Berita

Dharma Wanita PAM Jaya melaksanakan khitanan massal/Ist

Nusantara

Peserta Khitanan Massal Dharma Wanita PAM Jaya Membeludak

RABU, 03 JULI 2024 | 16:12 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Menyemarakkan HUT ke-497 Kota Jakarta, PAM Jaya melalui Dharma Wanita PAM Jaya melaksanakan khitan massal di lokasi terakhir di RPTRA Taman Guntur, Jakarta Pusat. Acara ini sekaligus penutupan kegiatan khitan massal.

PAM Jaya menargetkan 497 anak peserta khitan massal. Namun target tersebut melebihi hingga 521 anak. Rinciannya Jakarta Barat 151 anak, Jakarta Utara 95 anak, Jakarta Selatan 98 anak, Kepulauan Seribu 20 anak, dan Jakarta Pusat 157 anak terkonfirmasi.

"Ini menunjukkan keberhasilan program CSR PAM Jaya dalam mencapai dan melebihi target yang telah ditetapkan," kata Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin dalam keterangannya, Rabu (3/7).


Menurut Arief, jumlah peserta khitan massal tahun ini naik 300 persen dibanding tahun 2023 lalu, dimana tercatat ada 155 anak.

Selain khitan massal, PAM Jaya juga menjalankan program percepatan penurunan stunting. Pada tahun 2023, program ini berhasil menjangkau 409 balita di 39 kelurahan.

Sedangkan pada 2024, targetnya meningkat signifikan, dengan upaya untuk membantu 1.000 balita di 58 kelurahan.

Program ini menunjukkan komitmen PAM Jaya dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan anak-anak di wilayahnya.

Sebagai informasi, PAM Jaya menargetkan untuk mencapai 100 persen pelayanan pada tahun 2030. Untuk itu PAM Jaya membuka program Gratis Sambungan Baru khusus hari ini di RPTRA Taman Guntur.

Warga bisa mendaftar untuk sambungan baru secara gratis dan mendapatkan minyak goreng ukuran 1 liter, yang tersedia hingga selesainya kegiatan khitanan massal.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya