Berita

Gedung Kemenparekraf/Net

Bisnis

Tekan Harga Tiket Pesawat, Menparekraf Koordinasi dengan Kemenhub dan Pihak Maskapai

KAMIS, 27 JUNI 2024 | 10:52 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah akan terus melakukan evaluasi biaya operasional maskapai dan akan menekan harga tiket pesawat domestik sebagai langkah mendorong peningkatan pergerakan wisatawan nusantara pada 2024.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengatakan, target 2024 adalah 1,2 miliar sampai 1,5 miliar pergerakan wisatawan.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, pihaknya telah menjalin koordinasi dengan kementerian terkait untuk menurunkan harga tiket pesawat domestik.

"Koordinasi antara Kemenparekraf, Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, dan maskapai penerbangan untuk menurunkan harga tiket pesawat," ujar Sandiaga di Jakarta, dalam keterangannya ada Kamis (27/6).

Saat ini, evaluasi biaya operasional maskapai dan kebijakan tarif tiket pesawat turut dilakukan bersama dengan Kemenhub dan Kementerian BUMN.

Sandiaga juga telah menyerukan kepada maskapai penerbangan agar terdapat penambahan jumlah penerbangan, hal ini untuk mengimbangi ketidakseimbangan suplai dan permintaan, dengan harapan penyeimbangan nasional segera tercapai.

Upaya lain yang berkaitan dengan kebutuhan avtur sebagai bahan bakar pesawat menjadi hal penting yang juga dilakukan, untuk menghadirkan harga tiket pesawat yang terjangkau.

"Koordinasi dengan Kementerian Keuangan dan Kementerian ESDM untuk mengkaji skema pajak, insentif, dan harga avtur yang lebih kompetitif guna menurunkan harga tiket pesawat," katanya.

Sebelumnya, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan, Kemenparekraf dan Kemenhub harus memanggil perusahaan penerbangan. Pemerintah harus menjawab keluhan masyarakat, dalam membahas tingginya harga tiket penerbangan domestik.

“Serta dapat menentukan harga tiket yang sesuai sebagai solusi yang tepat dalam mengatasi permasalahan tingginya harga tiket domestik. Utamanya ketika puncak liburan tiba,” kata Bamsoet di Jakarta, pada Selasa (11/6).

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya