Berita

Menteri Luar Negeri Kanada, Melanie Joly/Net

Dunia

Kanada Tetapkan Korps Garda Revolusi Islam Iran Sebagai Teroris

KAMIS, 20 JUNI 2024 | 10:57 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kanada mengambil langkah yang lebih keras terhadap Iran dengan memasukkan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) ke dalam daftar teroris.

Dalam sebuah pernyataan pada Rabu (18/6), pemerintah Kanada mengklaim keputusan itu diambil sebagai bagian dari kebijakan kontra terorisme internasional.

“Keputusan untuk mendaftarkan IRGC ke dalam daftar kriminal, mengirimkan pesan kuat bahwa Kanada akan menggunakan semua alat yang dimilikinya untuk memerangi aktivitas teroris IRGC," bunyi pernyataan tersebut seperti dimuat Al Jazeera.

Kanada mengaitkan segala aktivitas IRGC dengan entitas yang dianggap teroris di negara tersebut seperti Hizbullah dan Hamas.

Selama bertahun-tahun, oposisi Konservatif di Kanada telah mendesak Perdana Menteri Partai Liberal Justin Trudeau untuk memasukkan IRGC ke dalam daftar hitam.

Menteri Keamanan Publik Kanada, Dominic LeBlanc mengatakan, catatan hak asasi manusia Iran menjadi salah satu alasan di balik keputusan tersebut.

“Rezim Iran secara konsisten menunjukkan pengabaian terhadap hak asasi manusia, baik di dalam maupun di luar Iran, serta kesediaan untuk mengganggu stabilitas tatanan internasional,” ujarnya.

“Pendaftaran IRGC didasarkan pada upaya Pemerintah Kanada yang lebih luas untuk memastikan bahwa tidak ada impunitas atas tindakan melanggar hukum Iran dan dukungannya terhadap terorisme," tambahnya.

Di tempat lain, Menteri Luar Negeri Melanie Joly mendesak warga Kanada untuk tidak melakukan perjalanan ke Iran, dengan alasan meningkatnya risiko penahanan paksa.

“Bagi mereka yang berada di Iran saat ini, inilah waktunya untuk kembali ke rumah. Bagi mereka yang berencana pergi ke Iran, jangan pergi,” imbau Joly dalam sebuah pernyataan.

Sebelum Kanada, Amerika Serikat terlebih dahulu menetapkan IRGC sebagai kelompok “teroris” pada tahun 2019.

IRGC, pasukan elit yang beroperasi dengan otonomi tertentu dan bertanggung jawab langsung kepada Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei, adalah cabang resmi militer Iran.

Hubungan antara Iran dan Kanada telah bermasalah selama beberapa dekade. Ottawa memutuskan hubungan diplomatik dengan Teheran pada tahun 2012, dengan alasan program nuklirnya dan dukungannya terhadap pemerintahan Bashar al-Assad di Suriah.

Hubungan tersebut semakin memburuk pada tahun 2020 setelah Iran menembak jatuh sebuah pesawat yang membawa puluhan warga negara Kanada dan penduduk tetap di dalamnya.

Penerbangan Ukraine International Airlines menuju Kyiv ketika dihantam dengan dua rudal tak lama setelah lepas landas dari Teheran pada 8 Januari 2020.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Jika Dikelola Ugal-ugalan, Dana Haji Bisa Tergerus

Sabtu, 28 September 2024 | 06:05

Puluhan Pekerja PLTU Celukan Bawang Tuntut Pesangon

Sabtu, 28 September 2024 | 05:40

Waskita Karya Selesaikan Pembangunan 23 Ruas Jalan Tol

Sabtu, 28 September 2024 | 05:14

Rieke Diah Pitaloka Plong Parlemen Tolak Ekspor Pasir Laut

Sabtu, 28 September 2024 | 05:05

Jakarta Raih Penghargaan Anindhita

Sabtu, 28 September 2024 | 04:52

Bank Sampah Didorong Bisa Mandiri Secara Ekonomi

Sabtu, 28 September 2024 | 04:16

Kampanye Pilkada Jateng Lewat Medsos Rawan Penyebaran Hoaks

Sabtu, 28 September 2024 | 04:14

Kakek Tuna Netra Bersama Anak Perempuannya Disidang Kasus Pengeroyokan

Sabtu, 28 September 2024 | 03:44

Kasih Cucu Duit Tiga Gepok, Zulhas Tak Malu Sama Rakyat!

Sabtu, 28 September 2024 | 03:14

Mahasiswa Demo Bawa Mobil Sedot WC, Rocky Gerung: Potret Kejaksaan Sarat Masalah

Sabtu, 28 September 2024 | 03:01

Selengkapnya