Berita

Koordinator Relawan Bolone Mase Cirebon Raya, Moh Bisri Robis bersama Prabowo/Istimewa

Politik

Bolone Mase Yakin Penurunan Rupiah Tak Hambat Program Unggulan Prabowo-Gibran

SENIN, 17 JUNI 2024 | 17:50 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Suhu geopolitik di Eropa dan Timur Tengah yang meninggi membuat merosotnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dinilai menjadi tantangan pemerintahan Jokowi-Maruf juga Prabowo-Gibran mendatang.

Kemandirian energi dalam negeri dan ketahanan pangan harus menjadi prioritas seluruh elemen bangsa Indonesia dalam menghadapi situasi geopolitik yang semakin tidak menentu.

Hal tersebut disampaikan Koordinator Relawan Bolone Mase Cirebon Raya, Moh Bisri Robis, kepada Kantor Berita RMOLJabar, Senin (17/6).

Bisri meyakini program unggulan pasangan presiden-wakil presiden terpilih, Prabowo-Gibran, seperti makan siang gratis bagi siswa sekolah dan penambahan lapangan kerja juga peningkatan penerimaan pajak (tax ratio) terhadap produk domestik bruto (PDB) bisa direalisasikan.

Ia mengingatkan program pro rakyat harus diutamakan. Jangan sampai program yang dijanjikan pada saat kampanye Pilpres 2024 hanya menguntungkan kelompok atau golongan tertentu.

“Kami relawan akan mendukung program pro rakyat tepat sasaran dan tepat manfaat seperti makan siang gratis anak sekolah, dan kami menentang program yang hanya menguntungkan kelompok oligarki,” tegasnya.

Bisri menilai ambruknya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menjadi pekerjaan rumah bersama. Untuk itu ia berharap Jokowi berkoordinasi intens dengan Prabowo menjelang transisi kekuasaan.

"Jika tidak dikoordinasikan oleh Jokowi pada Prabowo, beban berat ada pada Pemerintahan Prabowo. Apalagi situasi global sedang tidak baik-baik saja,” pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya