Berita

Anggota Komisi I DPR RI Andi Najmi Fuaidi/Ist

Politik

DPR Minta BSSN Apresiasi Hasyim Asy’ari

KAMIS, 13 JUNI 2024 | 19:52 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengapresiasi Hasyim Asy'ari yang berhasil meretas situs HackerOne yang berbasis di San Fransisco belum lama ini.

Pasalnya, tindakan yang dilakukan pemuda asal Tegal itu menarik lantaran bukan termasuk SDM yang di-cover pembiayaannya oleh BSSN.

Hal itu disampaikan Anggota Komisi I DPR RI Andi Najmi Fuaidi saat Rapat Kerja Komisi I DPR RI bersama BSSN dan Bakamla di Ruang rapat Komisi I DPR RI, Jakarta, Rabu (12/6).
 

 
“Bisa diapresiasi oleh BSSN untuk merangsang pemuda-pemuda yang lain,” ujar Andi Najmi dalam keterangannya yang diterima redaksi, Kamis (13/6).
 
Diketahui,seorang pemuda asal Tegal bernama Muhammad Hasyim Asy'ari (24) berhasil menemukan kelemahan dan meretas situs HackerOne, yang juga dikenal sebagai situs 'Sarang Peretas'. Keberhasilan Hasyim bahkan diganjar hadiah hingga 25.000 Dolar AS atau sekitar Rp400 juta
 
Adapun HackerOne merupakan perusahaan keamanan siber yang berbasis di San Francisco, Amerika Serikat. Perusahaan tersebut berfokus kepada minimalisasi serangan siber dengan menggandeng komunitas ethical hacker (peretas etis).
 
Di akhir, Andi Najmi berharap BSSN tidak kalah dengan HackerOne yang mengadakan sayembara menemukan bug pada situs yang hendak diretas dengan memberikan reward kepada Hasyim Asy'ari.
 
“Meskipun dia sudah diganjar oleh HackerOne senilai 25.000 Dolar AS atau setara Rp400 juta. Jadi BSSN jangan kalah dengan HackerOne,” tutup Politisi Fraksi PKB ini.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya