Berita

PT Trans Power Marine (TPMA)/Net

Bisnis

TPMA Bakal Raih Dana Segar Rp406,46 Miliar lewat Right Issue

SELASA, 11 JUNI 2024 | 13:34 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Perusahaan yang bergerak di bidang transportasi laut, PT Trans Power Marine (TPMA) berencana menggelar aksi korporasi di pasar modal melalui Penambahan Modal dengan HMETD I (PMHMETD) atau biasa disebut Right Issue.

Manajemen mengatakan dalam laporan yang dikutip Selasa (11/6) bahwa perseroan akan menawarkan sebanyak 874.120.034 lembar saham baru. Jumlah ini sekitar 25.00 persen  dari jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh setelah HMETD I dengan nilai nominal Rp100 per saham.

Setiap pemegang 3 Saham Lama yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada tanggal 24 Juni 2024 pukul 16.00 WIB berhak atas 1 HMETD, dimana setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 Saham Baru dengan Harga Pelaksanaan sebesar Rp465, yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pelaksanaan HMETD.

TPMA ditaksir akan meraih dana segar sekitar Rp406.465.815.810.

Seluruh dana yang diperoleh dari PMHMETD I ini setelah dikurangi oleh biaya-biaya emisi, akan digunakan untuk Pembelian saham PT Bahtera Energi Samudra Tuah (BEST) sebanyak 65 persen dari modal disetor milik PT Patin Resources (Pihak Terafiliasi).

Pemegang saham bakal terdilusi maksimum sebesar 25,00 persen setelah PMHMETD I.

Adapun tanggal pencatatan di BEI pada 26 Juni 2024, periode perdagangan dan pelaksanaan HMETD pada 26 Juni - 9 Juli 2024.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya