Aksi damai yang digagas Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha di Jakarta Pusat, Minggu (9/6)/RMOL
Aksi damai yang digagas Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) dihadiri ribuan massa yang memadati kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha di Jakarta Pusat, Minggu (9/6). Mereka hadir untuk mendukung kemerdekaan Palestina,
Aksi massa ini menyuarakan tema 'Bermiliar Dukungan untuk Gaza dan Palestina'
Massa aksi yang didominasi oleh umat Islam ini mengungkapkan ketidakrelaannya terhadap tindakan kekerasan dan penjajahan yang dilakukan oleh Israel.
Pantauan
Kantor Berita Politik RMOL, dengan penuh semangat, para peserta aksi tak henti-hentinya memanjatkan doa untuk keselamatan dan kemerdekaan Palestina.
Para peserta aksi membawa berbagai atribut seperti spanduk, poster, dan bendera Palestina sebagai bentuk dukungan moral. Mereka juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersatu dalam solidaritas membela kemerdekaan Palestina.
"Free Palestine, Allahuakbar," ungkap salah seorang orator dari panggung podium yang diikuti sahutan peserta aksi.
Umat Islam Indonesia berharap agar penderitaan yang dialami oleh warga Palestina dapat segera berakhir dan perdamaian dapat terwujud di tanah suci tersebut.
Selain berdoa, aksi ini juga diwarnai dengan berbagai seruan dan langkah nyata untuk menghentikan tindakan Israel yang dianggap sewenang-wenang.
Salah satu langkah konkret yang disuarakan adalah boikot terhadap produk-produk yang berafiliasi dengan Israel.
Para peserta aksi percaya bahwa dengan menghentikan konsumsi produk-produk tersebut, mereka dapat memberikan tekanan ekonomi yang signifikan terhadap Israel.
Tidak hanya itu, massa aksi juga mendesak organisasi internasional seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menjatuhkan sanksi berat kepada Israel.
Mereka mengharapkan adanya tindakan tegas dari komunitas internasional agar Israel menghentikan tindakannya yang melanggar hak asasi manusia dan hukum internasional.
“Kami tidak rela melihat saudara-saudara kami di Palestina terus-menerus menderita. Ini bukan hanya masalah agama, tetapi masalah kemanusiaa,” ujar Mega, salah satu peserta aksi dari Senen.
Dengan adanya dukungan dari berbagai lapisan masyarakat, diharapkan upaya diplomasi dan tekanan internasional dapat semakin kuat sehingga konflik di Palestina dapat segera diselesaikan dengan damai.