Berita

Pesawat Qatar Airways/Net

Dunia

Qatar Airways Alami Turbulensi Hebat, 12 Penumpang Terluka

SENIN, 27 MEI 2024 | 11:33 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Penerbangan Qatar Airways bernomor QR017 dengan pesawat Boeing 787 Dreamliner menuju Dublin, Irlandia mengalami turbulensi hebat saat mengudara di atas Turki pada Minggu (26/5).

Bandara Dublin melaporkan insiden itu terjadi hanya satu jam sebelum pesawat Qatar Airways mendarat dengan selamat dan sesuai jadwal.

Disebutkan bahwa 12 orang, yakni enam penumpang dan enam awak mengalami cedera ringan selama turbulensi pesawat.

"Saat mendarat, pesawat sudah disambut oleh layanan darurat, termasuk polisi bandara dan departemen pemadam kebakaran dan tim penyelamatan kami," ujar pihak Bandara Dublin dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat Reuters.

Penumpang Qatar Airways bernama Cathal yang tiba di Bandara Dublin, mengatakan insiden itu berlangsung kurang dari 20 detik dan terjadi saat layanan makanan dan minuman.

"Turbulensi terjadi ketika sabuk pengaman dilepas. Makan malam terlepas dari pangkuan dan celana pendek saya robek," ungkapnya.

Penumpang lain, Conor, mengatakan dia merasakan pesawat itu seperti turun selama sekitar lima detik, dan melihat seorang pramugari tiba-tiba tertarik naik ke udara dan langsung turun kembali.

Rekannya, Emma, mengatakan dia melihat pramugari dengan luka di wajah mereka dan ekspresi panik di wajah semua orang.

Qatar Airways mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa sejumlah kecil penumpang dan awak pesawat mengalami luka ringan selama penerbangan dan telah menerima perawatan medis.

Maskapai ini tidak secara langsung mengomentari turbulensi tersebut, namun mengatakan masalah tersebut masih dalam penyelidikan internal.

Insiden itu terjadi lima hari setelah penerbangan Singapore Airlines dari London ke Singapura terpaksa mendarat di Bangkok karena turbulensi parah, yang menewaskan seorang pria Inggris berusia 73 tahun dan menyebabkan 20 lainnya dalam perawatan intensif.

Kecelakaan penerbangan terkait turbulensi adalah jenis yang paling umum, menurut studi tahun 2021 yang dilakukan oleh Dewan Keselamatan Transportasi Nasional AS.

Dari tahun 2009 hingga 2018, badan AS tersebut menemukan bahwa turbulensi menyumbang lebih dari sepertiga kecelakaan penerbangan yang dilaporkan dan sebagian besar mengakibatkan satu atau lebih cedera serius, namun tidak ada kerusakan pada pesawat.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

UPDATE

LKPP Dorong UMKK di NTT Masuki Pasar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:07

Dubes Terpilih AS Kamala Lakhdhir Ngaku Senang Ditugaskan di Indonesia

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:06

Sofyan Tan: Hindari Pinjol dan Judi Online dengan 4 Pilar Kebangsaan

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:00

Iklan Judi Online Racuni Masyarakat, Ini Langkah Konkret Kominfo

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:53

Ikut Sekolah Pemimpin Perubahan, Gus Nung Makin Pede Tarung di Jepara

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:52

Nasfryzal Carlo Ingin Fokus Perkuat Kearifan Lokal

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:35

Bawaslu Berhasil Raih WTP Kesembilan Kali dari BPK

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:27

PAN Tak Ambil Pusing Soal Tarik-Menarik RK di Jakarta atau Jabar

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:08

PPATK: 1.160 Anak di Bawah 11 Tahun Main Judi Online

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:07

Jajaki Dukungan PKB di Pilkada Medan, Prof Ridha Temani Cak Imin Jalan Sore di Berastagi

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:01

Selengkapnya