Berita

Organisasi pers, gabungan pers mahasiswa, serta elemen pro demokrasi unjuk rasa di depan Gedung DPR, menentang RUU Penyiaran/RMOL

Politik

Tolak RUU Penyiaran, Jurnalis dan Elemen Demokrasi Gelar Demo

SENIN, 27 MEI 2024 | 11:24 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Organisasi pers, gabungan pers mahasiswa, serta elemen pro demokrasi yang tergabung dalam Aliansi Nasional Koalisi Jurnalis menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jalan Gatot Soebroto, Jakarta, Senin (27/5).

Mereka secara tegas menuntut pembatalan Revisi Undang-Undang (RUU) Penyiaran yang saat ini tengah dibahas DPR.

Penolakan didasari pada banyaknya temuan pasal bermasalah yang berpotensi membungkam kebebasan pers serta kebebasan berekspresi.

Berikut tuntutan Aliansi Nasional Koalisi Jurnalis:
1. Segera batalkan seluruh pasal bermasalah dalam RUU Penyiaran.
2. Revisi RUU Penyiaran harus melibatkan organisasi pers, gabungan pers mahasiswa, dan elemen pro demokrasi.
3. Pastikan perlindungan terhadap kebebasan pers dan kebebasan berekspresi dalam setiap peraturan perundang-undangan.

Sedang organisasi pers yang bergabung dalam Aliansi Nasional Koalisi Jurnalis ini antara lain:
1. Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta
2. Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jakarta
3. Pewarta Foto Indonesia (PFI) Jakarta
4. Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jaya
5. Serikat Pekerja Media dan Industri Kreatif untuk Demokrasi (SINDIKASI)
6. Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pers
7. LPM Institut UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
8. LPM Progress Universitas Indraprasta PGRI
9. LPM KETIK PoliMedia Kreatif Jakarta
10. LPM Parmagz Paramadina
11. LPM SUMA Universitas Indonesia
12. LPM Didaktika Universitas Negeri Jakarta
13. LPM ASPIRASI - UPN Veteran
14. Mata IBN Institute Bisnis Nusantara
15. LPM Media Publica
16. LPM Unsika
17. Forum Pers Mahasiswa Jabodetabek (FPMJ).

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya