Berita

Penandatanganan kerja sama antara INKUD dan Guang Xi Construction di kantor Guang Xi group di Nanning, China, Sabtu (25/5)/Ist

Bisnis

INKUD Gandeng Perusahaan China Bangun Pabrik Gula di Indonesia

MINGGU, 26 MEI 2024 | 09:44 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Induk Koperasi Unit Desa (INKUD) bekerja sama dengan China untuk mengembangkan pabrik gula di Indonesia.

Sekretaris Dewan Pembina INKUD Dr Ferry Juliantono mengatakan pihaknya melakukan kerja sama dengan pihak swasta di China dalam mengembangkan industri gula guna menstabilkan harga dan tidak bergantung pada impor.

“INKUD dan Guang Xi Construction telah menandatangani kerja sama bangun pabrik gula di Indonesia setelah sebelumnya menandatangani kerja sama pengembangan perkebunan tebu dengan pihak Guang Xi Agricultural Science untuk pembenihan dan pembibitan tebu,” ujar Ferry dalam keterangannya, Minggu (26/5).


Pada Sabtu (25/5), INKUD menandatangani kerja sama tersebut dalam hal pembangunan pabrik gula berkapasitas 12 ribu ton per hari.

Wakil Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) itu juga turut menyaksikan penandatanganan tersebut.

“Penandatangan langsung dilakukan oleh Ketua umum Induk Koperasi Unit Desa Portasius Nggedi dengan Xu Muxin, Presiden perusahaan Guang Xi Construction Engineering Group di kantor Guang Xi group di Nanning,” jelas Ferry.

Lanjut dia, pada bulan Juli mendatang, tim Guang Xi akan berangkat ke Jakarta untuk mempersiapkan proses pembangunan tersebut.

“Pembangunan pabrik gula tersebut (diprediksi) akan memakan waktu 1,5 tahun dan diharapkan bisa dimulai di tahun ini,” ungkap dia.

“Rencana perluasan perkebunan tebu dan pembangunan pabrik ini akan mengurangi impor gula Indonesia dan memperkuat kedaulatan pangan nasional seperti yang diharapkan oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto,” pungkas Ferry.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya