Berita

Ketua TKD Prabowo-Gibran Aceh, Muzakir Manaf alias Mualem saat diwawancarai sejumlah wartawan di Banda Aceh/RMOLAceh

Politik

Prabowo Kalah di Aceh, Ketua TKD Malu Minta Jatah Kursi Menteri

SENIN, 20 MEI 2024 | 01:07 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Aceh, Muzakir Manaf, mengaku malu meminta jatah dua kursi menteri dan dua kursi duta besar (dubes) kepada Prabowo Subianto. Sebab, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka kalah di Aceh setelah hanya meraih suara 27 persen.

"Ini karena minimnya suara Prabowo-Gibran di Aceh, hanya 27 persen, kadang kita malu meminta, tapi kalau dikasih (jabatan), alhamdulillah. Tidak dikasih, ya ndak apa-apa,” kata Muzakir Manaf, diwartakan Kantor Berita RMOLAceh, Minggu (19/5).

Sebelumnya, pria yang akrab disapa Mualem tersebut menginginkan Aceh mendapat jatah 2 menteri dan 2 dubes kalau Prabowo terpilih jadi presiden. Sayang, hal itu urung dilakukan karena Prabowo-Gibran kalah di wilayah Aceh.


Menurutnya, kekalahan Prabowo-Gibran di Aceh disebabkan orang Aceh kurang memahami politik.

"Namun, jika pasangan Prabowo-Gibran raih suara saja, mencapai sekitar 50 atau 60 persen, maka sudah alhamdulillah," imbuhnya.

Padahal, lanjut Mualem, pasangan Prabowo-Gibran sudah menjanjikan dana Otonomi Khusus (Otsus) akan ditambah. Selain itu pelabuhan Sabang akan dibuka.

Mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) ini menilai orang Aceh menang kalau berperang. Namun kalah dalam hal berpolitik.

"Kita kalau perang menang, tapi kalau politik sudah kalah. Tahun ini bobrok, suara Prabowo-Gibran hanya 27 persen, saya tidak katakan kandas, kita lihat saja, Insya Allah dikasih. Kita lihat bagaimana nantinya,” pungkas Ketua Umum DPP Partai Aceh tersebut.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya