Berita

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana (dua dari kiri) bersama Pj Bupati Jepara, Edy Supriyatna (kiri), dan Pj Bupati Batang, Lani Dewi Rejeki (dua dari kanan), di Surakarta, Minggu (19/5)/RMOLJateng

Politik

Kemendagri Perpanjang Masa Jabatan Dua Penjabat Bupati

MINGGU, 19 MEI 2024 | 18:46 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Masa jabatan dua Penjabat (Pj) Bupati di Jawa Tengah diperpanjang, yakni Batang dan Jepara.

Surat keputusan perpanjangan masa jabatan disampaikan Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, kepada Pj Bupati Jepara, Edy Supriyatna, dan Pj Bupati Batang, Lani Dewi Rejeki, di Surakarta, Minggu, (19/5).

Yang menarik, perpanjangan masa kerja itu merupakan kali kedua untuk Edy dan Lani, sapaan akrab keduanya. Kinerja mereka dinilai apik saat memimpin daerah masing-masing, dan itu jadi pertimbangan Kemendagri.


"Saya sudah menyerahkan SK Perpanjangan Pj Bupati Jepara dan Pj Bupati Batang, langsung dari Kemendagri. Pelaksanaan tugas di Batang dan Jepara dinilai baik," kata Nana Sudjana, dikutip dari Kantor Berita RMOLJateng.

Nana tetap memberikan penekanan kepada kedua Pj bupati itu, agar memperhatikan program-program prioritas, seperti inflasi daerah, penanganan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem, penurunan angka pengangguran, serta koordinasi kesiapan Pilkada Serentak.

Nana mengatakan, rata-rata inflasi Jawa Tengah masih di atas inflasi nasional. Untuk itu setiap daerah diminta terus berkontribusi menekan inflasi di daerah masing-masing.

Pj kepala daerah juga diminta memperhatikan masalah kemiskinan. Saat ini prosentase kemiskinan Jawa Tengah masih di tingkat 10.77 persen, sedang kemiskinan ekstrem masih level 1.1 persen.

"Pj bupati di masing-masing kabupaten juga harus memperhatikan dan berkontribusi. Ini program prioritas. Anggaran untuk kemiskinan harus ditingkatkan," paparnya.

Selain kemiskinan, angka pengangguran dan stunting juga tak bisa diabaikan. Data BPS menyebutkan, pengangguran terbuka di Jawa Tengah Februari 2023-Februari 2024 menunjukkan tren menurun, terkait masuknya investor.

Nana juga berpesan agar kedua pimpinan menyiapkan Pilkada Serentak dengan baik. Salah satunya koordinasi lintas sektor antara pemerintah dengan TNI, Polri dan penyelenggara Pemilu.

"Tugas kita menyiapkan anggaran. Dan Anggaran itu sudah. Koordinasi dengan TNI, Polri, KPU, dan Bawaslu, itu harus betul-betul diperhatikan," katanya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya