Berita

Presiden Terpilih Prabowo Subianto/Net

Politik

Jika Masuk Koalisi, PKB dan Nasdem Bakal Kurangi Jatah Menteri Parpol KIM

JUMAT, 17 MEI 2024 | 14:28 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) bakal mengurangi jatah kursi menteri, apabila benar-benar bergabung dengan koalisi presiden dan wakil presiden terpilih 2024, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Direktur Eksekutif Citra Institute Yusak Farchan memandang, baik PKB dan Nasdem dimungkinkan meminta jatah kursi yang sama ketika berkoalisi dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo periode kedua.

Menurutnya hal itu ada kemungkinan diterima Prabowo-Gibran, karena dua partai politik tersebut punya posisi politik yang kuat meskipun bukan bagian dari partai-partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) pengusung dan pendukung di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.


"Kalau Nasdem dan PKB masuk (koalisi Prabowo-Gibran), partai-partai di KIM yang utamanya punya kursi di parlemen harus rela jatah menterinya berkurang," ujar Yusak kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (17/5).

Namun, Yusak melihat potensi pos kementerian di masa pemerintahan Prabowo-Gibran akan ditambah, mengingat saat ini banyak parpol KIM yang meminta jatah kursi menteri tambahan, di samping juga terlihat tanda UU Kementerian Negara bakal direvisi.

"Kalau tidak mau berkurang, konsekuensinya tentu harus menambah kementerian. Inilah yang harus dikaji secara mendalam oleh Prabowo-Gibran," katanya.

Lebih lanjut, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pamulang (FISIP UNPAM) itu menilai, perubahan nomenklatur di pemerintahan Prabowo-Gibran bulan suatu hal yang baru.

"Sebenarnya sah-sah saja menambah kementerian baru  sepanjang disertai dengan argumentasi yang rasional berdasarkan kompleksitas tantangan bangsa ke depan," demikian Yusak menutup.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Komisi V DPR: Jika Pemerintah Kewalahan, Bencana Sumatera harus Dinaikkan jadi Bencana Nasional

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:14

Woman Empower Award 2025 Dorong Perempuan Mandiri dan UMKM Berkembang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:07

Harga Minyak Sentuh Level Tertinggi di Akhir Pekan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:58

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:44

DPR: Jika Terbukti Ada Penerbangan Gelap, Bandara IMIP Harus Ditutup!

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:24

Banjir Aceh, Untungnya Masih Ada Harapan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:14

Dana Asing Masuk RI Rp14,08 Triliun di Awal Desember 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:08

Mulai Turun, Intip Harga Emas Antam Hari Ini

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:03

Netflix Beli Studio dan Layanan Streaming Warner Bros 72 Miliar Dolar AS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:43

Paramount Umumkan Tanggal Rilis Film Live-Action Kura-kura Ninja Terbaru

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:35

Selengkapnya