Berita

Ekonom Utama Bank Pembangunan Asia (ADB), Arief RamayandI dalam acara Asian Development Outlook 2024 Discussion di Perpustakaan Nasional, Jakarta pada Kamis (16/5)/RMOL

Bisnis

Pertumbuhan Ekonomi Asia Diprediksi Meningkat Didukung Permintaan Domestik

KAMIS, 16 MEI 2024 | 15:56 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Bank Pembangunan Asia (ADB) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi di Asia akan cenderung menguat di tengah banyaknya gejolak eksternal.

Hal tersebut dikatakan Ekonom Utama ADB, Arief Ramayandi dalam pemaparannya di acara Asian Development Outlook 2024 Discussion di Perpustakaan Nasional, Jakarta pada Kamis (16/5).

"Pertumbuhan ekonomi di Asia akan cenderung relatif kuat di kisaran 5,0 persen, yang didorong oleh permintaan domestik, konsumsi yang kuat," tutur Arief.

Meski demikian, Arief menjelaskan bahwa external demand atau permintaan ekspor masih akan melemah karena konflik global, di antaranya konflik Timur Tengah, suku bunga Amerika Serikat (AS) yang tinggi, ekonomi China yang melesu, hingga faktor cuaca ekstrem.

"Hampir semua negara Asia Pasifik ekspor masih negatif," tambah Arief.

Namun, untuk beberapa negara seperti Korea Selatan, Singapura, China dilaporkan mengalami pertumbuhan ekspor di tahun ini.

"Korsel, Singapur, China positif, karena mereka produsen teknologi besar, mereka mengalami perbaikan di semikonduktor tahun ini," pungkasnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya