Berita

Anggota Dewas KPK, Syamsuddin Haris/RMOL

Hukum

Selain Ghufron, Dewas Periksa 10 Saksi Termasuk Alexander Marwata

SELASA, 14 MEI 2024 | 09:32 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Selain memeriksa Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, Selasa (14/5) pagi ini, Dewan Pengawas juga memeriksa 10 saksi, termasuk Wakil Ketua Alexander Marwata.

Anggota Dewas KPK, Syamsuddin Haris, mengatakan, pihaknya menjadwalkan sidang etik Ghufron pukul 09.30 WIB, di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi, Jalan HR Rasuna Said Kav C1, Kuningan, Jakarta Selatan.

"Ya sidang jam 09.30. Pak NG (Nurul Ghufron) sudah konfirmasi hadir," kata Syamsuddin kepada Kantor Berita Politik RMOL, beberapa saat lalu.

Selain memeriksa Ghufron, kata dia, pihaknya juga memanggil 10 saksi.

"Pak AM (Alexander Marwata) salah satu dari 10 saksi yang diperiksa pada sidang hari ini," pungkas Syamsuddin.

Sementara itu, berdasar pantauan redaksi, hingga pukul 09.20 WIB, Ghufron belum terlihat hadir, termasuk Alexander Marwata.

Sidang etik diketahui sempat tertunda, lantaran Ghufron tidak hadir pada agenda pemeriksaan Kamis (2/5) lalu.

Seperti diketahui, sidang etik digelar lantaran Ghufron diduga melakukan penyalahgunaan pengaruh sebagai insan KPK saat mutasi seorang pegawai di Kementerian Pertanian (Kementan) berinisial ADM.

Ghufron pun menggugat Dewas KPK ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta, karena dugaan penyalahgunaan pengaruh terkait mutasi itu sudah kedaluwarsa. Dan menurutnya Dewas tidak berhak melanjutkan laporan masyarakat itu.

Bahkan, Ghufron juga melaporkan anggota Dewas KPK, Albertina Ho ke Dewas KPK, juga atas dugaan penyalahgunaan wewenang, karena meminta hasil transaksi keuangan pegawai KPK kepada PPATK.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya